Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Kerja Bakti dalam Menjaga Sikap Persatuan dan Kesatuan Warga

Kompas.com - 04/06/2022, 09:30 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Pernahkah kamu melihat warga di sekitar rumahmu berkumpul dan membersihkan lingkungan sekitar?

Atau pernahkah kamu menyaksikan kumpulan ibu memasak di dapur rumah seorang warga yang mengadakan acara pernikahan?

Jika pernah, apa yang kamu lihat tersebut merupakan kegiatan kerja bakti. Kegiatan ini sering diselenggarakan di lingkungan masyarakat dengan tujuan tertentu.

Dikutip dari buku Peran Guru dalam Membentuk Karakter Siswa (2021) oleh Asih Mardati dkk, kerja bakti adalah kegiatan mengerjakan suatu pekerjaan secara bersama-sama karena memiliki tujuan yang serupa.

Contohnya warga mengadakan kerja bakti karena punya tujuan yang sama, yakni menciptakan lingkungan tempat tinggal yang bersih, nyaman, sehat, dan menyenangkan.

Apa manfaat kerja bakti dalam menjaga sikap persatuan dan kesatuan warga?

Dilansir dari buku Cara Kreatif Mengatasi Kejenuhan Bekerja (2013) karya Peng Kheng Sun, kerja bakti bermanfaat untuk menjaga kebersihan serta menciptakan keakraban.

Baca juga: Contoh Kerja Bakti untuk Pelestarian Lingkungan

Selain itu, kerja bakti juga bermanfaat untuk menjaga sikap persatuan dan kesatuan warga. Salah satunya, yaitu belajar menempatkan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi.

Dengan kerja bakti, orang tidak akan mengutamakan kepentingan dirinya sendiri. Karena ada tujuan bersama yang ingin dicapai oleh orang yang terlibat di dalamnya.

Berikut beberapa manfaat kerja bakti dalam menjaga sikap persatuan dan kesatuan warga:

  1. Menjaga kebersamaan antarwarga masyarakat
  2. Menumbuhkan sifat kekeluargaan
  3. Menciptakan kerja sama yang positif di antara warga
  4. Menjaga kerukunan bersama sehingga kondisi masyarakat menjadi lebih nyaman untuk ditinggali
  5. Menumbuhkan sikap saling membantu antarsesama warga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com