KOMPAS.com – Setiap zat atau benda memiliki sifat khasnya masing-masing, salah satunya adalah kalor jenis zat. Jika suatu zat memiliki kalor jenis kecil maka zat tersebut mudah naik suhunya. Dan jika suatu zat memiliki kalor jenis tinggi maka zat tersebut maka zat tersebut susah naik suhunya.
Namun apakah sebenarnya kalor jenis zat itu? Untuk mengetahui jawabannya, berikut adalah pengertian dari kalor jenis zat!
Kalor jenis zat adalah sifat yang ditemukan oleh seorang ahli kimia dan fisika asal Inggris bernama Joseph Black. Dilaporkan dari Encyclopedia Britannica , kalor jenis zat adalah jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu satu gram zat sebesar satu derajat celcius.
Joseph Black menemukan bahwa zat yang berbeda memerlukan jumlah panas yang berbeda untuk menaikkan suhunya, walaupun massa kedua zat tersebut adalah sama.
Baca juga: Contoh-contoh Pengaruh Kalor pada Benda di Sekitar Kita
Misalnya ada dua benda yaitu air bermassa satu gram dan juga alumunium bermassa satu gram. Alumunium hanya memerlukan panas sebesar 800 joule untuk menaikkan suhunya sebanyak satu derajat celcius.
Jika air diberikan panas yang sama, suhunya tidak akan naik. Air bermassa satu gram baru akan naik suhunya sebesar satu derajat celcius jika diberik panas sebesar empat ribu joule. Dilansir dari Lumen Learning , air lebih tahan terhadap panas sehingga kalor jenisnya lebih tinggi.
Perbedaan inilah yang disebut sebagai kalor jenis zat. Kalor jenis yang disimbolkan dengan c, dan memiliki satuan berupa joule per kilogram derajat celcius (J/g°C).
Dilaporkan dari Chemistry LibreTexts , jumlah kalor atau panas dapat dihitung melalui persamaan sebagai berikut:
Baca juga: Perbedaan Suhu dan Kalor
Q = m•c•ΔT
T = T2 – T1
Q: jumlah kalor (J)
m: massa zat (kg)
c: kalor jenis zat (J/kg°C)
T: perubahan suhu (°C)
T1: suhu awal zat (°C)
T2: suhu akhi zat (° C)
Untuk lebih memahami tentang kalor jenis zat, berikut adalah beberapa contoh pembahasannya!
Berapa kalor yang diperlukan untuk memanaskan 2 kg udara yang suhunya 30°C menjadi 100°C, jika diketahui kalor jenis udara 4.200 J/kg°C?
Jawaban:
Q = m•c•ΔT
= 2 kg x 4.200 J/kg°C x (T2 – T1)
= 8.400 J/°C x (100 °C - 30°C)
= 8.400 J/°C x 700 °C
= 5.800.000 J