Sistem Sirkulasi Darah pada Manusia

KOMPAS.com - Sistem sirkulasi darah berfungsi untuk menjaga seluruh anggota tubuh tetap hidup dengan cara mengantarkan oksigen dan nutrisi. Oksigen dan nutrisi diantarkan keseluruh tubuh menaiki angkutan transportasi yang disebut dengan darah.

Darah

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, darah adalah cairan pembawa molekul yang dipompa oleh jantung keseluruh bagian tubuh. Darah terdiri atas dua bagian, yaitu plasma darah dan sel darah.

• Plasma darah adalah cairan darah yang tersusun dari 90% air. Nutrisi makanan, enzim, protein, asam, dan gas dapat larut dalam plasma darah sehingga dapat disalurkan ke seluruh tubuh.

• Sel darah terdiri dari sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Sel darah merah berfungsi untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. 

• Sel darah putih berfungsi untuk membunuh kuman dan bakteri penyebab penyakit yang masuk edalam tubuh. Dilansir dari Encyclopedia Britannica, trombosit berfungsi untuk menutup luka dan mencegah pendarahan.

• Saat tubuh terluka sehingga melukai pembuluh darah, trombosit dalam jumlah besar akan menempel dan menutup luka tersebut agar tidak terjadi pendarahan.

Baca juga: Mengapa Nyamuk Tertarik pada Darah Manusia? Ilmuwan Jelaskan

Jantung

Jantung adalah organ tubuh yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Jantung tersusun dari otot lurik jantung yang tidak akan ditemukan dibagian tubuh lain.

Jantung bekerja secara tidak sadar, artinya jantung bekerja secara terus-menerus dengan ritme yang tetap tanpa mengalami kelelahan.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Struktur jantung manusia

Jantung terdiri dari atrium kiri (serambi kiri), atrium kanan (serambi kanan), ventrikel kiri (bilik kiri), ventrikel kanan (bilik kanan), arteri pulmonalis, vena superior, dan aorta.

Baca juga: Punya Riwayat Darah Rendah, Ini Daftar Makanan yang Harus Dihindari