Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ade Irma Suryani, Putri Jenderal AH Nasution yang Jadi Korban G30S

Kompas.com - 29/09/2020, 15:00 WIB
Ari Welianto

Penulis

Sumber Kompas.com

Karena panik, Mardiah salah membuka pintu dan kemudian diberondong tembakan pasukan Cakrabirawa.

Baca juga: Nobar Film G30S/PKI, Polisi Tegaskan Tak Keluarkan Izin Keramaian

Naas, peluru yang ditembak mengenai punggung Ade Irma Suryani. Pintu pun langsung ditutup Johana Sunarti Nasution dan menggendong tubuh Ade Irma Suryani yang bersimpah darah.

Sementara Jenderal AH Nasution berhasil menyelamatkan diri dengan memanjat tembok belakang.

Kata-kata terakhir

Ade Irma Suryani Nasution lahir pada 19 Februari 1960 merupakan putri bungsu Jenderal AH Nasution.

Setelah hari menjelang pagi Ade Irma dibawa ke RSPAD untuk mendapatkan pertolongan.

Ade Irma sempat menjalani operasi beberapa kali.

Saat dalam perawatan Ade Suryani meminta kakaknya jangan menangis. "Adik saya bilang, kakak jangan nangis, adik sehat," ujar kakak Ade Irma, Hendrianti Sahara Nasution.

Baca juga: Museum Ahmad Yani, Saksi Bisu Perjalanan Sang Jenderal Korban G30S/PKI

Ade Irma juga sempat bertanya kepada ibuhnya,"Kenapa ayah mau dibunuh mama?

Setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit, Ade Irma Suryani meninggal dunia.

Ade Irma Suryani Nasution dimakamkan di TPU Prapanca Blok P. Pada 1979 area pemakaman tersebut akan dijadikan kantor wali kota, sehingga nisa dan sisa jenazah lainnya dipindahkan.

Namun, makam Ade Irma Suryani tidak dipindah dan tetap dipertahankan di sana.

Sumber: Kompas.com (Nibral Nada Nailufar|editor: Heru Marginato)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com