Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah 9 Agustus, Singapura Mendeklarasikan Kemerdekaan

Kompas.com - 09/08/2020, 15:40 WIB
Ari Welianto

Penulis

KOMPAS.com - Singapura merupakan salah satu negara yang berada di Asia Tenggara tepatnya di Semenanjung Malasysia.

Dulunya Singapura merupakan koloni Inggris dan sekarang menjadi anggota Persemakmuran.

Singapura pertama kali bergabung dengan Federasi Malaysia pada pembentukannya pada tahun 1963. Namun, pada 9 Agustus 1965 memisahkan diri dengan Malaysia dan menjadi negara merdeka.

Kemerdekaan Singapura selalu diperingati setiap tahunnya dengan berbagai kegiatan, seperti parade nasional, pidato perdana menteri, dan festival kembang api.

Tahukah kamu sejarah Singapura?

Baca juga: Singapura, Satu-satunya Negara di Asia Tenggara yang Tidak Memiliki Hasil Tambang

Sejarah

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), Pulau Singapura awalnya dihuni oleh para nelayan dan bajak laut. Di mana berfungsi sebagai pos terdepan untuk Kerajaan Sriwijaya.

Dalam prasasti Jawa dan China yang berasal dari abad ke-14, nama Pulau Singapura yang lebih umum adalah Tumasik atau Temasek. Berasal dari kata Jawa "tasek" yang berati laut.

Rajendra Chola 1, penguasa Kerajaan Chola India Selatan menyerang pulau tersebut pada 1025. Terjadi serangan lagi oleh Kerajaan Chola pada 1068.

Rajendra mungkin menamai kota itu Singapura (Kota Singa), kemudian berubah menjadi Singapura.

Menurut Sejarah Melayu, kota itu didirikan oleh pangeran Sri Tri Buana.

Dia dikatakan telah melihat seekor harimau, salah mengira itu singa, dan karenanya disebut pemukiman Singapura.

Baca juga: Profil Negara ASEAN

Pada 1275, Raja Kertanegara penguasa Kerajaan Singasari kemungkinan menyerang Temasek ketika menyerbu Pahang di Pantai Timur Semenanjung.

Pada puisi apik Jawa Nagarakrtagama yang ditulis 1365 menyebutkan jika Temasek merupakan salah satu penaklukan Kerajaan Jawa di Majapahit.

Pada akhir abad ke-14, Temasek mengalami kerusakan dan digantikan Malaka.

Kedatangan Inggris

Pada Januari 1819, Sir Stamford Raffles dari Inggris tiba di Singapura. Saat tiba di Singapura, Raffles menjumpai perkampungan kecil di muara sungai Singapura.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com