Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keadaan Flora dan Fauna Indonesia

Kompas.com - 22/06/2020, 14:00 WIB
Arum Sutrisni Putri

Penulis

Sumber Kemdikbud

KOMPAS.com - Keadaan flora dan fauna Indonesia dapat dilihat dari keragaman dan sebaran flora fauna di Indonesia. Keadaan flora dan fauna menjadi salah satu keadaan alam Indonesia selain keadaan fisik wilayah.

Keadaan flora dan fauna Indonesia

Mengutip Kemdikbud RI, keanekaragaman flora dan fauna Indonesia atau keanekaragaman hayati Indonesia sangat besar. Keragaman hayati Indonesia termasuk tiga besar dunia, bersama dengan Brazil, Amerika Selatan dan Zaire, Afrika.

Indonesia memiliki sekitar 8.000 spesies tumbuhan dan 2.215 spesies hewan yang sudah teridentifikasi. Spesies hewan terdiri dari 515 mamalia, 60 reptil, 1.519 burung, dan 121 kupu-kupu.

Besarnya keanekaragaman hayati Indonesia terkait erat dengan kondisi iklim dan kondisi fisik wilayah. Keanekaragaman hayati di Indonesia besar karena suhu dan curah hujan besar memungkinkan tumbuhnya beragam jenis tanaman.

Tumbuhan memerlukan air dan suhu yang sesuai. Semakin banyak air tersedia semakin banyak tanaman yang bisa tumbuh, sehingga banyak hewan dapat hidup di daerah tersebut.

Buktinya terlihat dari perbandingan antara daerah bercurah hujan tinggi seperti Indonesia dengan daerah gurun yang bercurah hujan kecil. Keanekaragaman flora fauna Indonesia jauh lebih banyak dibandingkan daerah gurun.

Baca juga: Keadaan Alam Indonesia

Persebaran flora di Indonesia

Flora di Indonesia dibedakan menjadi dua kelompok besar yaitu:

  1. Flora Indo-Malayan: tersebar di kawasan Indonesia Barat, meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Bali.
  2. Flora Indo-Australian: tersebar di Indonesia Timur, meliputi Sulawsi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

Karakteristik Flora di Indonesia barat dan Indonesia timur adalah sebagai berikut:

  • Flora Indonesia barat
  1. Jenis meranti-merantian sangat banyak
  2. Ada berbagai jenis rotan
  3. Tidak ada hutan kayu putih
  4. Jenis tumbuhan matoa (pometia pinnata) sedikit
  5. Jenis tumbuhan sagu sedikit
  6. Ada berbagai jenis nangka
  • Flora Indonesia timur
  1. Jenis meranti-merantian sedikit
  2. Tidak ada berbagai jenis rotan
  3. Ada hutan kayu putih
  4. Ada berbagai jenis tumbuhan matoa, khususnya di Papua
  5. Banyak tumbuhan sagu
  6. Tidak ada jenis nangka

Berbagai jenis flora tersebut dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia, antara lain untuk bahan furnitur, bahan bangunan, bahan makanan dan lain-lain.

Contoh, rotan dimanfaatkan sebagai bahan utama pembuatan kursi, meja, dan perabotan rumah tangga lain. Rotan berguna untuk membuat berbagai jenis kerajinan. Sentra penghasil produk kerajinan rotan banyak berkembang di Pulau Jawa, salah satunya Cirebon.

Baca juga: Keadaan Fisik Wilayah Indonesia

Persebaran fauna Indonesia

Fauna Indonesia dikelompokkan menjadi tiga corak yaitu fauna bagian barat, fauna bagian tengah, dan fauna bagian timur.

Garis yang memisahkan fauna Indonesia bagian barat dengan tengah disebut garis Wallace. Garis yang memisahkan fauna Indonesia bagian tengah dan timur disebut garis Weber.

Fauna Indonesia bagian barat disebut tipe Asiatis (Asiatic) karena memiliki ciri atau tipe mirip fauna Asia. Fauna Indonesia bagian timur disebut tipe Australis (Australic) karena memiliki ciri atau tipe mirip fauna Australia.

Fauna Indonesia bagian tengah disebut fauna endemis, yaitu fauna peralihan yang memiliki ciri atau tipe tersendiri, berbeda dari fauna Asiatis maupun Australis.

  • Fauna Indonesia barat

Fauna Indonesia bagian barat atau tipe Asiatis tersebar di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Banyak mamalia berukuran besar seperti gajah, macan, tapir, badak bercula satu, banteng, kerbau, rusa, babi hutan, orang utan, monyet, bekantan, dan lain-lain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com