Salah satu sumber energi terbarukan yang saat ini mulai dipelajari agar dapat dikembangkan di Indonesia adalah biogas yang berasal dari sampah biologis.
Berikut macam-macam energi terbarukan:
Energi matahari atau surya adalah energi yang diperoleh dengan mengubah energi panas matahari melalui alat tertentu menjadi energi dalam bentuk lain.
Baca juga: Peredaran Planet pada Matahari
Matahari merupakan sumber utama energi. Energi matahari dapat digunakan secara langsung maupun diubah ke bentuk energi lain.
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) merupakan pembangkit yang mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik.
Energi listrik yang dibangkitkan ini disebut hidroelektrik.
Komponen pembangkit listrik jenis ini adalah generator yang dihubungkan ke turbin yang digerakkan oleh energi kinetik dari air.
Namun, secara luas pembangkit listrik tenaga air tidak hanya terbatas pada air dari sebuah waduk atau air terjun, tetapi juga pembangkit listrik yang menggunakan tenaga air dalam bentuk ombak.
Energi angin memanfaatkan tenaga angin dengan menggunakan kincir angin untuk diubah menjadi energi listrik atau bentuk energi lainnya.
Baca juga: Angin: Pengertian, Faktor, dan Jenisnya
Umumnya, kincir angin digunakan dalam ladang angin dalam skala besar untuk menyediakan listrik di lokasi yang terisolir.
Energi tidal merupakan energi yang memanfaatkan pasang surutnya air yang sering disebut energi pasang surut.
Jika dibandingkan dengan energi tidal memiliki sejumlah keunggulan. Keunggulan itu antara lain:
Disamping keunggulannya, energi tidal juga memiliki kelemahan, seperti membutuhkan alat konversi mumpuni yang mampu bertahan dengan kondisi lingkungan laut yang keras karena tingginya tingkat korosi dan kuatnya arus.
Baca juga: Konsep Energi dan Usaha
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.