Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Contoh Teks Berita Singkat dengan Unsur 5W + 1H

KOMPAS.com - Teks berita merupakan teks yang menampilkan peristiwa aktual atau terkini.

Setiap berita pasti berisi unsur 5W + 1H, yang terdiri atas What (apa), Where (di mana), When (kapan), Who (siapa), Why (mengapa), dan How (bagaimana)

Berikut contoh berita dan unsurnya yang pernah diterbitkan di Kompas.com:

Contoh pertama

Hindari Lubang Jalan, Pengendara Motor di Serpong Tewas Terlindas Truk

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang pengendara motor berinisial OH (30) tewas terlindas dump truk di Jalan Raya Rawa Buntu, Rawa Buntu, Serpong pada Rabu (30/8/2023).

Kepala Subseksi Penerangan Masyarakat (Kasubsi Penmas) Polres Tangerang Selatan Ipda Bayu mengatakan peristiwa kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.

Mulanya, OH terjatuh setelah berupaya menghindari lubang yang menganga di sisi kiri jalan. Dalam waktu bersamaan, dump truk yang dikemudikan pria berinisial J (30) tiba-tiba langsung melindas motor beserta korban.

"Korban kehilangan kendali dan jatuh sehingga terlindas roda tengah kiri dump truk yang sedang melintas dari arah yang sama," kata Bayu saat dikonfirmasi, Rabu.

Akibatnya, pengendara motor yang berprofesi sebagai guru itu meninggal di lokasi kejadian. Jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang.

"Saudari OH meninggal dunia, sedangkan sepeda motor mengalami kerusakan body depan," ucap Bayu.

Adapun, kasus kecelakaan maut tersebut saat ini dalam penyelidikan dari Unit Gakkum Satlantas Polres Tangsel.

Berikut keterangan mengenai unsurnya:

Contoh kedua

Tergelincir akibat Jalanan Licin, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Truk di Bekasi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang ibu muda, Foni Oktavia (34), tewas terlindas truk di Jalan Raya Sultan Agung, Kelurahan Kota Baru, Bekasi Barat, Selasa (30/5/2023) malam.

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, korban tewas akibat tergelincir di jalan yang licin lalu terlindas truk yang melintas.

"Korban terpeleset dan terbentur dari sisi kanan kendaraan truk yang hingga kini belum diketahui identitasnya," kata Erna dikutip dari keterangannya, Rabu (31/5/2023).

Akibatnya, korban tewas seketika di lokasi.

Kejadian kecelakaan itu bermula ketika korban sedang berboncengan dengan korban berinisial ZZI (13). Saat itu, sepeda motor mereka melaju dari arah selatan Kranji menuju ke utara Harapan Indah. Setibanya di lokasi, kecelakaan itu pun terjadi.

"Korban tewas dengan kondisi luka berat di kepala sementara korban ZZI selamat namun terluka di kakinya," ungkap Erna.

Kasus kecelakaan tersebut kini ditangani oleh pihak Satlantas Polres Metro Bekasi Kota. Erna menyebut, pihaknya sudah ke lokasi dan mencari keterangan para saksi.

"Kendaraan yang terlibat sudah diamankan ke polres untuk barang bukti," tutup Erna.

Berikut keterangan mengenai unsurnya:

  1. What: Pengendara motor tewas tertabrak truk
  2. Who: Foni Oktavia (34)
  3. When: Jalan Raya Sultan Agung, Kelurahan Kota Baru, Bekasi Barat
  4. Where: Selasa (30/5/2023) malam
  5. Why: Korban tergelincir di jalan yang licin lalu terlindas truk yang melintas.
  6. How:
    • Korban sedang berboncengan dengan korban berinisial ZZI (13) melaju dari arah selatan Kranji menuju ke utara Harapan Indah.
    • Setibanya di lokasi, korban terpeleset dan terbentur dari sisi kanan kendaraan truk dan tewas seketika.

Contoh ketiga

Ganjil Genap Akan Diperluas hingga Tangerang Raya di Jalan Akses ke Jakarta

SERANG, KOMPAS.com - Pemberlakuan aturan ganjil genap (gage) bagi kendaraan bermotor di wilayah Tangerang Raya akan diterapkan. Pelaksanaan gage dalam rangka mengatasi polusi udara yang salah satu faktor penyebabnya dari gas karbon dioksida kendaraan. 

“Kaitan dengan aglomerasi, dilakukan penguatan dan perluasan ganjil-genap di wilayah Tangerang," kata Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (29/8/2023).

Al Muktabar mengatakan, pemberlakuan ganjil genap akan diterapkan di ruas jalan yang menjadi akses utama menuju DKI Jakarta. Namun, untuk lokasi penerapan gage akan dikoordinasikan terlebih dahulu dengan Pemerintah Kota Tangerang, Kota Tangsel, dan Kabupaten Tangerang.

Menurut dia, penerapan gage menjadi upaya pemerintah untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan bermotor yang menggunakan energi fosil. Sebelumnya, Pemprov Banten juga telah menerapkan work from home (WFH) bagi sebagian pegawainya sejak Senin (28/8/2023). 

“Kebijakan ganjil genap salah satu hal yang memungkinkan untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan bermotor yang jumlahnya luar biasa,” kata Al Muktabar.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tri Nurtopo menambahkan, teknis penerapan gage akan sama seperti yang diterapkan oleh DKI Jakarta. "Ganjil genap kita ikut aturan Jakarta karena kita enggak bisa atur sendiri itu angkutan dari Tangerang ke Jakarta. Kita rapat dulu dengan kabupaten kota," kata Tri.

Berikut keterangan mengenai unsurnya:

Contoh keempat

Menkes Ungkap Penyakit Akibat Polusi Udara: PPOK, Pneumonia, Asma dan ISPA

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membeberkan beberapa penyakit yang bisa disebabkan karena polusi udara, di antaranya Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), Pneumonia, Asma, serta Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).

Adapun polusi udara beberapa waktu belakangan melanda Ibu Kota Indonesia, yaitu DKI Jakarta. "Polusi udara itu besarnya (dampaknya) di PPOK, pneumonia dan asma," kata Budi dalam rapat kerja Komisi IX DPR, Rabu (30/8/2023).

"Tapi, PPOK ini sifatnya kronis dan berkepanjangan. (Melanjutkan) Pneumonia dan Asma dan juga ISPA. Jadi infeksi atas dan infeksi bawah, infeksi saluran pernapasan dan saluran paru," lanjut dia.

Budi menyatakan bahwa Tubercolosis atau TBC kemungkinan kecil disebabkan oleh polusi udara. Kementerian Kesehatan, kata Budi, telah mengumpulkan berbagai riset kesehatan menyebutkan bahwa polusi udara hanya berkontribusi 12 persen menimbulkan penyakit TBC. Polusi udara paling besar persentasenya berkontribusi pada penyakit PPOK, yaitu 37 persen, kemudian Pneumonia 32 persen, Asma 28 persen, dan kanker paru 13 persen.

"Polusi udara itu paling berpengaruh ke mana? Seperti saya sampaikan tadi, TBC itu kecil lah pengaruhnya," terang dia.

Budi sempat menjelaskan sedikit perbedaan Pneumonia dan ISPA. Meski sama-sama infeksi pernapasan, Budi mengatakan, Pneumonia adalah infeksi menyerang paru.

"ISPA adalah infeksi di saluran paru. Dua-duanya infeksi. Nah, infeksi ini bisa disebabkan oleh polusi udara," jelasnya.

Lebih lanjut, Budi mengaku sudah menjelaskan hal ini dalam rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu. Ia turut menyampaikan kepada Jokowi terkait kemungkinan kenaikan biaya belanja BPJS Kesehatan untuk menangani penyakit akibat polusi udara.

"Jadi total belanja BPJS untuk penyakit ini adalah Rp 10 triliun, tahun lalu, jadi pasti kalau naik, tahun 2023 pasti akan naik lagi dari 10 triliun," tutur Budi.

Berikut keterangan mengenai unsurnya:

  1. What: Penyakit akibat polusi udara
  2. Who: Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin
  3. When: Rabu (30/8/2023)
  4. Where: Di rapat kerja Komisi IX DPR, Jakarta
  5. Why: Polusi udara beberapa waktu belakangan melanda Ibu Kota Indonesia, yaitu DKI Jakarta.
  6. How: Menteri membeberkan bahwa polusi udara dapat menyebabkan Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), Pneumonia, Asma, serta Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).

Contoh kelima

Terobos Pelintasan, Sopir Mobil Boks Tertabrak KA Bandara di Cengkareng

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah mobil boks tertabrak kereta api (KA) di pelintasan sebidang wilayah Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (6/7/2023) sekitar pukul 11.00 WIB. 

Kanit Gakkum Polres Metro Jakarta Barat AKP Agus Suwito mengatakan, mobil itu dikendarai seorang sopir bernama Sukim (47). Agus menjelaskan mulanya mobil boks melaju di Jalan Klingkit dekat pelintasan KA tanpa palang pintu. 

"Setibanya di pelintasan kereta api dikarenakan tidak konsentrasi dan hati-hati berhenti di dekat pelintasan sehingga ditabrak kereta api," ujar Agus dalam keterangan tertulisnya, Kamis malam. 

Akibat kecelakaan itu, Sukim mengalami luka di bagian kepala. Korban kemudian dibawa ke klinik untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. 

"Kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan pada bagian bodi depan ringsek," jelas Agus. Dihubungi secara terpisah, Pelaksana Harian Humas Daop 1 Jakarta Feni Novita Saragih menyampaikan mobil boks bertabrakan dengan KA Bandara relasi Duri ke Bandara Soekarno-Hatta.

"KA Bandara 846 relasi Duri-Basoetta mengalami temperan dengan mobil box di perlintasan liar KM 6+800 petak jalan Taman Kota-Bojong Indah," ungkap Feni.

Dia menuturkan, kecelakaan terjadi karena mobil yang menerobos ketika kereta melintas. Mobil itu tertabrak saat menyerobot pelintasan liar.

"Jadi bukan kereta yang menabrak ya, tetapi mobil boksnya yang masuk di jalur saat kereta melintas," jelas Feni. Pihaknya lantas meminta agar pengendara menggunakan pelintasan sebidang resmi yang dilengkapi palang kereta dan sirine.

Berikut keterangan mengenai unsurnya:

Contoh Keenam

Pemprov Banten Minta Pelajar di Tangerang Raya Pakai Masker

SERANG, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Banten meminta kepada pelajar SMA/SMK sederajat di wilayah Tangerang Raya untuk mengenakan masker saat beraktifitas di luar.

Adapun daerah Tangerang Raya yakni Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

Permintaan itu disampaikan orang nomor satu di Banten untuk mengurangi risiko gangguan kesehatan bagi para pelajar di saat kualitas udara buruk.

Sementara aturan untuk jenjang TK sampai SMP kewenangannya ada di Pemerintah Kabupaten/Kota.

"Penggunaan masker, bila dipandang perlu, kalau sekarang ini masih berdasarkan basis atas kesadaran juga. Karena kalau kita lihat bila memang kondisinya cepat membaik itu kan hanya insidensial," kata Al Muktabar kepada wartawan di Serang. Senin (28/8/2023).

Selain itu, pada Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2023 tanggal 22 Agustus 2023 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara Pada Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi diatur terkait pengendalian penggunaan kendaraan.

Pengendaliannya, masyarakat diminta dengan melakukan aktivitas di luar rumah untuk menggunakan dan mengoptimalkan moda transportasi massal atau transportasi umum. Sejauh ini, kata Al Muktabar, belum ada aturan bagi pelajar untuk melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Di imendagri tidak ada aturan (sekolah) melakukan pembelajaran dengan berbasis hybrid paling tidak, atau online," ujar Al Muktabar.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten Tabrani mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih menunggu aturan terkait pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi SMA/SMK/SKh negeri di wilayah Tangerang Raya dari Kemendikbud.

"Belum ada aturan dari Kemendikbud Ristek terkait itu,” ujar Tabrani. Meski begitu, Tabrani meminta para tenaga kependidikan dan peserta didik, khususnya di wilayah Tangerang Raya untuk tetap menjaga kesehatannya saat kondisi udara tidak baik akhir-akhir ini.

"Gunakan masker saat berada di luar ruangan serta menjaga imunitas tubuh," kata Tabrani.

Berikut keterangan mengenai unsurnya:

  1. What: Pemprov Banten minta pelajar di Tangerang Raya pakai masker
  2. Who: Al Muktabar
  3. When: Senin (28/8/2023)
  4. Where: Serang
  5. Why: Untuk mengurangi risiko gangguan kesehatan bagi para pelajar di saat kualitas udara buruk
  6. How:
    • Orang nomor satu di Banten menyampaikan permintaan mengenakan masker.
    • Masyarakat juga diminta menggunakan dan mengoptimalkan moda transportasi massal atau transportasi umum untuk aktivitas di luar rumah.
    • Pihak Dindikbud Provinsi Banten masih menunggu aturan terkait pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi SMA/SMK/SKh negeri di wilayah Tangerang Raya dari Kemendikbud

Contoh Ketujuh

Kecelakaan Beruntun di Tol JORR, Dua Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) arah Cikampek, Rabu (30/8/2023) sekitar pukul 6.10 WIB.

Dua orang dilaporkan terluka dan dibawa ke rumah sakit.

Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Sutikno mengatakan, empat kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni tiga mobil dan satu truk tronton.

Awalnya, truk yang dikemudikan S (39) melaju dari arah Cikunir menuju Jatiwarna. Kemudian, truk tiba-tiba disalip mobil lain.

Sopir truk pun kaget dan membanting setir ke kanan. Akibatnya, truk menabrak tiga kendaraan lain di arah berlawanan.

"Truk disalip kendaraan yang tidak diketahui nomor polisinya, lalu sopir banting setir ke kanan, masuk ke arah berlawanan," kata Sutikno dalam keterangannya, Rabu.

"Sehingga menabrak tiga kendaraan dari arah Jatiwarna mengarah Cikunir," imbuh dia.

Akibatnya, dua orang di dalam mobil Kijang Innova yang ditabrak oleh truk mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit.

"Korban berinisial S dan AM dilarikan ke rumah sakit," tutur Sutikno.

Akibat kejadian ini, empat kendaraan rusak parah, delapan tiang pembatas tol hancur, dan kabel fiber optik hancur.

"Kerugian empat kendaraan rusak parah, delapan guard rail beserta tiangnya, dan kabel fiber optik juga rusak," ujar dia.

Berikut keterangan mengenai unsurnya:

(Sumber: KOMPAS.com/M Chaerul Halim, Joy Andre, Rasyid Ridho, Nicholas Ryan Aditya, Zintan Prihatini, Rizky Syahrial | Editor: Jessi Carina, Irfan Maullana, Gloria Setyvani Putri, Bagus Santosa, Jessi Carina, Nursita Sari)

https://www.kompas.com/skola/read/2023/09/04/060000469/7-contoh-teks-berita-singkat-dengan-unsur-5w-1h

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke