Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Orang Mesir Kuno Mulai Menggunakan Hieroglif?

Kompas.com - 16/02/2024, 18:34 WIB
Monika Novena,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hieroglif merupakan sistem tulisan yang digunakan oleh orang Mesir kuno.

Selama ribuan tahun mereka menulis hieroglif pada makam, papirus, dan beberapa di antaranya di piramida.

Baca juga: Bukti Pajak di Zaman Mesir Kuno Ditemukan

Tapi sejak kapan orang Mesir kuno menggunakan hieroglif tersebut?

Mengutip Live Science, penelitian menunjukkan bahwa tulisan itu muncul sekitar 5200 tahun yang lalu, bersamaan dengan ditemukannya sistem penulisan lain yang disebut paku di Mesopotamia.

"Penggalian di Abydos, Mesir telah mengungkapkan prasasti hieroglif sudah ada sekitar 3200 SM," papar James Allen, profesor emeritus Egyptology di Brown University.

Mengapa orang Mesir kuno menciptakan hieroglif masih menjadi misteri dan sumber perdebatan.

Namun Marc Van De Mieroop, seorang profesor sejarah di Universitas Columbia dalam edisi kedua bukunya "A History of Ancient Egypt" mengatakan pada saat hieroglif ditemukan, Mesir sedang bersatu menjadi satu negara.

Sehingga administrasi mungkin menjadi alasan mengapa mereka membuat hieroglif.

"Logis bahwa Mesir yang besar dan rumit memerlukan sistem akuntasi yang fleksibel yang dapat menyimpan informasi tentang barang, kuantitasnya, asal dan tujuannya, serta orang yang bertanggung jawab atas barang tersebut dan tanggal transaksinya," papar Van De Mieroop.

Teori lain adalah hieroglif diciptakan untuk membantu memuliakan dewa.

"Pemuliaan terhadap raja mungkin menjadi salah satu kekuatan pendorong penemuan tulisan tersebut," ungkap Van De Mieroop.

Baca juga: Mengapa Sungai Nil Penting bagi Peradaban Mesir Kuno?

Prasasti hieroglif Mesir terakhir yang diketahui berasal dari tahun 394 M.

Pada saat itu, sistem penulisan lain seperti Koptik juga digunakan di Mesir.

Setelah itu tidak diketahui lagi bagaimana nasib hieroglif. Pengetahuan tentang membaca dan menulis tulisan itu hilang. Baru pada abad ke-19, dengan penguraian, hieroglif dibaca kembali.

Sistem penulisan tertua

Jadi apakah hieroglif merupakan sistem penulisan tertua? Ini masih menjadi perdebatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com