Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/04/2023, 08:00 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada tingkat dasar, kita sudah mengetahui bahwa penyebab rambut beruban adalah ketika sel penghasil pigmen khusus yang disebut melanosit kekurangan pasokan.

Namun mengapa dan bagaimana rambut berubah menjadi beruban atau apakah ada cara untuk mencegahnya, masih sepenuhnya belum dipahami.

Kini dalam sebuah studi baru, ilmuwan mempelajari folikel rambut pada tikus yang juga ditemukan pada manusia, disebut sel punca melanosit atau McSC untuk mengetahui proses tersebut.

Hasil studi akhirnya menemukan mekanisme di balik bagaimana dan mengapa rambut  menjadi beruban.

Temuan penyebab rambut beruban ini pun suatu hari dapat mengarah pada cara-cara baru yang potensial untuk menghentikan atau mencegah rambut beruban.

Baca juga: Mengapa Manusia Punya Rambut di Kepala?

Penyebab rambut menjadi beruban, seperti dikutip dari Guardian, Senin (24/4/2023) studi menunjukkan seiring bertambahnya usia rambut, sel punca mungkin terjebak di daerah yang disebut tonjolan folikel.

Hal ini kemungkinan membuat sel tersebut kehilangan kemampuannya untuk mempertahankan warna rambut, sehingga menjadi penyebab rambut  berubah menjadi beruban.

Sel punca tertentu yang mampu berkembang menjadi berbagai jenis sel, memiliki kemampuan unik untuk bertransisi di antara kompartemen pertumbuhan dalam folikel.

Akan tetapi, sel-sel ini kehilangan kemampuan untuk bergerak seiring bertambah usia dan sebagai akibatnya mulai berubah menjadi putih atau beruban.

"Mekanisme yang baru ditemukan ini meningkatkan kemungkinan bahwa sel induk melanosit dengan posisi tetap yang sama mungkin ada pada manusia," kata Qi Sun, salah satu peneliti dari NYU Langone Health.

"Jika demikian, ini menghasilkan jalur potensial untuk membalikkan atau mencegah rambut beruban dengan membantu sel yang macet untuk bergerak lagi di antara kompartemen folikel rambut yang sedang berkembang," terang Sun.

Baca juga: Mengapa Rambut Lebih Banyak Tumbuh di Kepala?

Ilustrasi rambut beruban.SHUTTERSTOCK/PPSTUDIO Ilustrasi rambut beruban.

Warna rambut dikendalikan oleh kumpulan McSC yang terus berlipat ganda di dalam folikel rambut.

Para peneliti menemukan bahwa selama pertumbuhan rambut normal, sel terus berputar di antara kompartemen folikel rambut yang sedang berkembang.

Di dalam kompartemen inilah McSC terpapar sinyal yang memengaruhi kematangan atau regenerasi.

Menurut temuan baru, semakin banyak McSC yang terjebak di kompartemen sel induk yang disebut tonjolan folikel rambut, maka akan berpengaruh pada hilangnya warna rambut dan juga kerontokan rambut.

Baca juga: Mengapa Minum Air Hangat Lebih Baik untuk Kesehatan?

"Ini adalah hilangnya fungsi sel induk melanosit yang mungkin bertanggung jawab atas uban dan hilangnya warna rambut," terang Mayumi Ito, peneliti senior dalam studi ini.

Hanya saja, dilansir dari Science Alert, perlu dicatat bahwa ada mekanisme lain yang berperan membuat rambut beruban. Tidak semuannya tergantung pada MsSC.

Dari penelitian sebelumnya ada faktor genetika dan tingkat stres yang terlibat dalam membuat rambut beruban.

Penelitian terkait penyebab rambut beruban ini telah dipublikasikan di jurnal Nature.

Baca juga: Mengapa Jangan Melihat Gerhana Matahari Hibrida dengan Mata Telanjang?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com