Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Jadinya jika Manusia dan Lumba-lumba Saling Bekerja Sama?

Kompas.com - 04/02/2023, 11:00 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Lebih lanjut menurut peneliti, nelayan yang mengikuti lumba-lumba lebih mungkin menangkap ikan di perairan dangkal dan menangkap 4 kali lebih banyak ikan.

Akan tetapi jika ini adalah bentuk hubungan mutualisme, apa yang kemudian didapatkan oleh lumba-lumba?

Ternyata saat menyelam ke dalam air, lumba-lumba bisa menangkap ikan langsung dari jaring.

Peneliti pun kemudian menghitung, lumba-lumba hidung botol yang terlibat dalam penangkapan ikan memiliki kemungkinan 13 persen lebih besar untuk bertahan hidup.

Baca juga: Apa Itu Sindrom Manusia Serigala dan Penyebabnya?

Hanya saja jika terjadi sesuatu pada lumba-lumba, belanak, atau manusia di daerah tersebut manfaat itu bisa hilang.

Perilaku ini adalah tentang konteks dan tidak ada yang mengatakan berapa lama konteks itu akan bertahan.

Mutualisme antara manusia dan satwa liar semakin langka. Penting bagi kita untuk melestarikannya.

"Melindungi perilaku budaya yang bermanfaat bagi manusia dan satwa liar tidak hanya mendorong koeksistensi mereka tetapi juga memajukan konservasi keanekaragaman hayati," tulis para penulis dalam studinya.

Studi yang mengungkapkan hubungan mutualisme unik antara manusia dan lumba-lumba ini telah dipublikasikan di jurnal PNAS.

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Bumi jika Hutan Hujan Amazon Terbakar Habis?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com