Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asteroid Dekat Bumi Berpotensi Bahaya, Lebarnya 1,5 Kilometer

Kompas.com - 02/11/2022, 10:02 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sumber Gizmodo

KOMPAS.com - Tim peneliti telah mendeteksi keberadaan tiga asteroid dekat Bumi di Tata Surya bagian dalam.

Dari ketiga benda antariksa itu, salah satunya merupakan terbesar yang ditemukan sejak 2014, menimbulkan potensi risiko bagi Bumi.

Meski begitu asteroid-asteroid itu kesulitan untuk dideteksi karena berada di wilayah langit tersembunyi oleh silau cahaya Matahari.

Asteroid Dekat Bumi (NEA) dan Asteroid Berpotensi Berbahaya (PHA) adalah dua jenis objek dekat Bumi yang ingin dilacak oleh badan antariksa.

Terdengar menakutkan, tetapi tidak satu pun dari asteroid-asteroid tersebut yang menimbulkan ancaman bagi Bumi.

Saat ini, ada sekitar 1454 NEA yang tak sepenuhnya memiliki nol potensi dampak pada Bumi dalam 100 tahun ke depan.

Baca juga: 30.039 Asteroid Ditemukan Astronom di Dekat Bumi

Dikutip dari Gizmodo, Selasa (1/11/2022), ada tiga asteroid dekat Bumi yang ditemukan menggunakan Kamera Energi Gelap di Chili.

Kamera mengambil gambar bidang dalam dekat dengan cakrawala Bumi saat senja untuk menghindari silau Matahari dan distorsi atmosfer.

"Survei itu menjelajahi area di dalam orbit Bumi dan Venus untuk mencari asteroid. Sejauh ini kami telah menemukan dua asteroid besar dekat Bumi yang lebarnya sekitar 1 kilometer, ukuran yang kami sebut sebagai pembunuh planet," kata Scott Sheppard, astronom di Earth and Planets Laboratory of the Carnegie Institution for Science.

Dua dari asteroid yang diamati itu memiliki orbit yang dengan aman mengitari Bumi.

Akan tetapi, asteroid yang memiliki lebar 1,5 Km dan disebut dengan 2022AP7 memiliki orbit yang pada akhirnya dapat menempatkannya pada jalur tabrakan dengan Bumi.

Baca juga: Hari Ini, Asteroid Kategori Bahaya Akan Melintas Dekat Bumi

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com