Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2022, 19:14 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu keunikan dinosaurus yang tidak dimiliki mamalia modern adalah ukurannya yang sangat besar.

Misalnya, dinosaurus Theropoda, yakni dinosaurus karnivora berkaki dua, memiliki bobot antara 100 dan 1000 kilogram.

Sementara itu, sebagian besar karnivora yang hidup saat ini memiliki berat antara 10 hingga 100 kilogram.

Lantas, kenapa dinosaurus memiliki ukuran tubuh yang sangat besar?

Dilansir dari Science World, untuk waktu yang lama, para peneliti berteori bahwa kandungan oksigen yang tinggi di atmosfer dapat memungkinkan dinosaurus tumbuh ke ukuran yang lebih besar. 

Baca juga: Temuan Baru, Jumlah Dinosaurus Berkurang Sebelum Punah

Namun, analisis terbaru yang mencakup usia dinosaurus menunjukkan bahwa konsentrasi oksigen di atmosfer kemungkinan lebih rendah daripada saat ini sehingga teori tersebut tidak lagi berlaku.

Teori lain menunjukkan, kelimpahan bahan tanaman yang lebih tinggi di lingkungan pada zaman Mesozoikum yang hangat dan kaya karbon dioksida, dapat menyediakan makanan yang cukup untuk herbivora besar. 

Tetapi, bahkan dengan semua makanan di Bumi, dinosaurus herbivora masih memakan tanaman, yang membutuhkan pemecahan ekstensif baik melalui mengunyah (membutuhkan waktu lama) atau pencernaan.

Sementara itu, perut herbivora tidak cukup besar untuk menampung makanan dalam waktu yang cukup lama.

Poin kunci ini membawa pada teori terbaru tentang ukuran dinosaurus, dan teori ini bertumpu pada satu kelompok, yakni sauropoda.

Baca juga: Apakah Ada Dinosaurus yang Masih Hidup?

Dinosaurus sauropoda kemungkinan adalah hewan darat terbesar yang pernah hidup di Bumi. 

Dikutip dari BBC Science Focus Magazine, sauropoda raksasa harus memakan tanaman secepat mungkin untuk tumbuh besar agar aman dari karnivora seperti T. rex dan Spinosaurus. 

Sementara itu, karnivora menjadi lebih besar hanya agar mereka bisa mengatasi mangsanya yang sangat besar. 

Kemungkinan lain adalah dinosaurus herbivora merupakan makhluk ectothermic (berdarah dingin) dan tumbuh besar membantu mengatur suhu tubuh mereka.

Namun, teori ini juga bermasalah karena bukti menunjukkan bahwa dinosaurus karnivora besar adalah endotermik (berdarah panas), yang berarti bahwa dinosaurus akan mengembangkan dua sistem metabolisme yang berbeda secara berdampingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com