Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arti Sebuah Mimpi, dari Mimpi Gigi Copot hingga Selingkuh

Kompas.com - 15/06/2022, 20:02 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

6. Mimpi merupakan pengalaman sehari-hari

Hampir serupa seperti yang diungkapkan oleh Calvin S. Hall, Profesor g. William Domhoff juga menghubungkan mimpi dengan pengalaman sehari-hari.

Hal-hal yang Anda lakukan dan pikirkan di siang hari dapat muncul kembali dalam mimpi, dan pola pikir emosional Anda membantuk membuat mimpi yang dialami menjadi aneh atau unik sampai tidak bisa dimengerti sendiri.

7. Mimpi sebagai pengatur emosi

Jika di atas mimpi disebutkan sebagai pelampiasan emosional, maka teori lainnya justru menyebutkan bahwa mimpi sebagai pengatur emosi. Kecemasan, rasa bersalah, kesedihan, atauu ketakutan bisa dengan cepat menjadi suatu hal yang luar biasa.

Emosi-emosi tidak menyenangkan atau tidak diinginkan yang Anda alami dalam kehidupan sehari-hari dapat muncul dalam mimpi Anda juga.

Baca juga: Mimpi Merdeka Meneliti

Beberapa ahli telah berteori bahwa mengatur perasaan ini di alam mimpi dapat membantuu Anda mulai menyelesaikan perasaan ini tanpa stres.

8. Mimpi sebagai simulasi ancaman

Beberapa peneliti mimpi menyebutkan bahwa mimpi juga bisa merepresentasikan sebagai simulasi ancaman.

Menurut teori simulasi ancaman, mimpi memberikan kesempatan untuk berlatihh mengidentifikasi, menghindari dan menangani potensi ancaman.

Dengan menangani ancaman ini secara aman dalam mimpi, Anda mungkin merasa lebih aman dalam kehidupan nyata Anda.

Hal ini diyakini oleh para peneliti dengan melihat hasil temuan penelitian tahun 2009, di mana mereka membandingkan mimpi anak-anak yang mengalami trauma dengan anak-anak yang tidak memiliki trauma apapun.

Baca juga: Demam Kok Bikin Kita Mimpi Buruk? Ilmuwan Menjawabnya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com