Sebaliknya, zona konvektif mentransfer panas dengan konveksi termal melalui kolom termal.
Baca juga: NASA Berhasil Merekam Ledakan Suar Matahari, Seperti Apa?
Fotosfer adalah "permukaan" matahari yang berwarna kuning cerah.
Ketebalan fotosfer sekitar 400 kilometer dan suhu di fotosfer mencapai sekitar 5.700 derajat Celcius.
Kolom termal zona konveksi terlihat di fotosfer, menggelegak seperti mendidih.
Kromosfer berwarna merah muda, memiliki ketebalan sekitar 2.000 kilometer, dan penuh dengan semburan gas panas.
Di bagian bawah kromosfer, tempat ia bertemu dengan fotosfer, matahari berada pada titik terdinginnya, yakni sekitar 4.100 derajat Celcius. Suhu yang rendah ini memberikan kromosfer warna merah jambu.
Baca juga: Seberapa Panas Matahari? Ini Penjelasan Sains
Korona adalah lapisan terluar dari Matahari dan dapat meluas jutaan kilometer ke ruang angkasa.
Gas di korona terbakar pada suhu sekitar 1000.000 derajat Celcius dan bergerak sekitar 145 kilometer per detik.
Beberapa partikel mencapai kecepatan lepas 400 kilometer per detik.
Partikel tersebut lolos dari tarikan gravitasi Matahari dan menjadi angin Matahari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.