Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Jenis Vaksinasi untuk Orang Dewasa, dari Influenza hingga HPV

Kompas.com - 16/04/2022, 08:02 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

4. Vaksin Meningitis

Meningitis adalah peradangan pada selaput otak dan saraf tulang belakang yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Penyakit ini berbahaya karena berisiko tinggi menyebabkan kematian.

Vaksin meningitis identik dengan vaksin yang diberikan kepada jamaah yang akan melakukan umroh atau naik haji.

Namun, tidak hanya pada kelompok jamaah yang akan melaksanakan umroh dan haji, vaksin meningitis juga penting diberikan pada orang-orang yang berisiko terkena meningitis, misalnya karena daya tahan tubuh yang lemah atau tinggal di daerah dengan kasus meningitis yang masih tinggi.

5. Vaksinasi Tdap

Vaksin Tdap adalah imunisasi yang diberikan untuk membantu tubuh dalam melawan dan mencegah tetanus, difteri, dan batuk rejan. Vaksinasi Td ini diberikan kepada remaja dan dewasa untuk mencegah tetanus dan difteri.

Vaksin Tdap dapat diberikan pada remaja dan orang dewasa usia 18-64 tahun. Vaksin ini diberikan sebanyak 1 kali dengan dosis pemberian ulang dilakukan setiap 10 tahun.

6. Pneumococcal conjugate vaccine (PCV13)

PCV13 adalah vaksin salah satu tipe vaksin pneumonia. Pneumonia adalah peradangan paru-paru yang terjadi karena adanya infeksi.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Lakukan Vaksinasi HPV untuk Cegah Kanker Serviks?

PCV dapat diberikan kepada orang dewasa yang berisiko terkena infeksi pneumokokus. Vaksin PVC mampu melindungi anak-anak dan orang dewasa dari 13 jenis bakteri penyebab pneumonia.

Vaksin akan merangsang kekebalan tubuh untuk menghasilkan antibodi tubuh yang dapat melawan penyakit. Selain itu, vaksin pneumonis membantu melindungi dari infeksi bakteri lain seperti meningitis, sepsis dan bakteremia.

7. Pneumococcal Polysaccharide Vaccine (PPSV23)

Vaksin tipe PPSV23 melindungi tubuh dari 23 jenis bakteri penyebab pneumonia.

Vaksin PPSV23 diberikan untuk orang lansia, dewasa, dan anak berusia lebih dari dua tahun. Selain itu, vaksin ini juga dapat diberikan untuk mereka yang memiliki kebiasaan merokok.

8. Vaksin HPV

Vaksin HPV adalah jenis vaksin yang bertujuan untuk mencegah penyakit karena huma papillomavirus.

Pada wanita, virus ini bisa menyebabkan kanker leher rahim, kanker vagina, kanker vulva, kutil kelamin, dan anus. Sementara pada pria, virus HPV bisa menyebabkan penyakit kutil kelamin, kanker anus dan kanker penis. 

Imunisasi atau vaksinasi HPV hanya berfungsi untuk mencegah infeksi HPV, yang bisa berupa kanker serviks atau kutil kelamin.

Baca juga: Vaksinasi di Indonesia Masuk 5 Besar Tertinggi di Dunia, Menkes: Cakupan Vaksinasi Terus Digenjot

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com