Protein hewani menghasilkan asam dalam jumlah tinggi dalam darah yang dapat membahayakan ginjal dan menyebabkan asidosis, yakni kondisi ketika ginjal tidak dapat menghilangkan asam dengan cukup cepat.
Protein dibutuhkan untuk pertumbuhan, pemeliharaan dan perbaikan organ-organ tubuh, tetapi tetap harus diimbangi dengan konsumsi buah-buahan dan sayuran.
Gula berkontribusi terhadap obesitas yang meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi dan diabetes, yang merupakan faktor utama penyakit ginjal.
Perhatikan komposisi bahan saat membeli makanan kemasan untuk menghindari tambahan gula yang berlebihan dalam makanan.
Merokok tentu tidak baik untuk kesehatan paru-paru, tetapi mungkin banyak yang belum tahu bahwa merokok juga dapat membahayakan ginjal.
Orang yang merokok cenderung memiliki protein yang lebih banyak dalam urin, dan ini merupakan salah satu tanda kerusakan ginjal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.