KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang bisa terjadi di sejumlah wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto dalam keterangan tertulisnya menjelaskan bahwa potensi cuaca ekstrem ini berpeluang terjadi karena pengaruh eks siklon tropis teratai.
Berdasarkan hasil analisis BMKG, ex siklon tropis Teratai terpantau di Samudra Hindia Selatan Banten dengan tekanan terendah 1000 hPa dan kecepatan angin maksimum mencapai 35 knot yang bergerak ke arah selatan hingga barat daya.
Baca juga: Update Siklon Tropis Nyatoh, Akan Bergerak ke Utara dan Masih Berdampak ke Indonesia
Sistem ini memiliki kecenderungan melemah dengan arah gerak yang menjauhi wilayah Indonesia, sehingga pengaruhnya berkurang terhadap kondisi cuaca di wilayah Indonesia.
"Sistem ini (ex siklon tropis Teratai) mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang di sekitar ex siklon tropis teratai tersebut," jelasnya.
Dengan kondisi tersebut, sejumlah wilayah berpotensi mengalami hujan intensitas lebat yang dapat disertai angin kencang dan kilat atau petir hingga 3 hari ke depan.
• Aceh
• Sumatera Utara
• Sumatera Barat
• Riau
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Kepulauan Bangka Belitung
• Lampung
• Banten
• Jawa Barat
• Jawa Tengah
• Yogyakarta
• Jawa Timur
• Nusa Tenggara Barat
• Nusa Tenggara Timur
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Tengah
• Kalimantan Utara
• Kalimantan Timur
• Kalimantan Selatan
• Gorontalo
• Sulawesi Tengah
• Sulawesi Selatan
• Sulawesi Tenggara
• Maluku
• Papua Barat
• Papua
• Aceh
• Sumatera Utara
• Sumatera Barat
• Riau
• Kepulauan Riau
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Kepulauan Bangka Belitung
• Lampung
• Banten
• Jawa Barat
• Jawa Tengah
• Jawa Timur
• Nusa Tenggara Barat
• Nusa Tenggara Timur
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Tengah
• Kalimantan Utara
• Kalimantan Timur
• Kalimantan Selatan
• Sulawesi Utara
• Gorontalo
• Sulawesi Tengah
• Sulawesi Barat
• Sulawesi Selatan
• Sulawesi Tenggara
• Maluku
• Papua Barat
• Papua
Baca juga: Update Siklon Tropis Nyatoh, Bibit Siklon Tropis 94W dan 92S Beserta Dampaknya
• Aceh
• Sumatera Barat
• Riau
• Kepulauan Riau
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Kepulauan Bangka Belitung
• Lampung
• Jawa Barat
• Jawa Timur
• Nusa Tenggara Barat
• Nusa Tenggara Timur
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Tengah
• Kalimantan Utara
• Kalimantan Timur
• Kalimantan Selatan
• Sulawesi Tengah
• Sulawesi Barat
• Sulawesi Tenggara
• Maluku Utara
• Maluku
• Papua Barat
• Papua
Pada saat musim hujan, diharapkan pihak-pihak terkait melakukan persiapan antara lain:
1. Memastikan kapasitas dan tata kelola air siap untuk menampung peningkatan curah hujan dan memastikan saluran air atau drainase tidak tersumbat atau lancar.
2. Melakukan penataan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, tidak melakukan pemotongan lereng atau penebangan pohon dengan tidak terkontrol.
3. Melakukan pemangkasan dahan dan ranting pohon yang rapuh, dan menguatkan tegakan atau tiang, agar tidak roboh tertiup angin kencang, serta melakukan penghijauan secara lebih masif.
4. Lebih mengintensifkan koordinasi, sinergi, dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi.
5. Menggencarkan secara lebih masif sosialisasi, edukasi dan literasi untuk meningkatkan pemahaman, kepedulian kapasitas pemerintah daerah, masyarakat dan pihak terkait dalam pencegahan risiko bencana hidrometeorologi (banjir, longsor, banjir bandang, angin kencang, puting beliung dan gelombanh tinggi).
6. Terus memonitor informasi perkembangan cuaca dan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem dari BMKG, secara lebih rinci dan detail untuk tiap kecamatan di seluruh wilayah Indonesia.
Baca juga: Waspada Dampak Bibit Siklon Tropis 94W, dari Cuaca Ekstrem hingga Wilayah Berisiko Banjir
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.