Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Varian Omicron Terdeteksi dalam Limbah di Spanyol, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 02/12/2021, 08:01 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Setelah melaporkan dua kasus varian Omicron, otoritas kesehatan wilayah Catalonia, Spanyol, melaporkan jejak potensial varian baru virus corona B.1.1.520 tersebut terdeteksi dalam sampel limbah.

Munculnya varian baru Omicron telah memberikan beragam keresahan dan kekhawatiran di banyak negara.

Varian baru B.1.1.529 Omicron pertama kali dilaporkan Afrika Selatan pada 25 November 2021 lalu. Sementara, otoritas kesehatan Catalonia mengkonfirmasi temuan jejak potensial varian baru Omicron tersebut pada sampel limbah pada akhir November.

Jika itu dikonfirmasi, maka berarti varian Omicron dalam limbah tersebut kemungkinan sudah ada di Catalonia, sebelum atau pada saat pertama kali dilaporkannya varian Omicron di Afrika Selatan sepekan lalu.

Dilansir dari Reuters, Kamis (2/12/2021), para ilmuwan khawatir bahwa varian Omicron yang diketahui memiliki banyak mutasi virus itu dapat menolak kekebalan dari vaksin Covid-19.

Mereka juga mencemaskan, penyebaran varian Omicron dapat memperpanjang masa pandemi Covid-19 yang diperkirakan bisa sampai dua tahun ke depan.

Baca juga: Varian Omicron Bisa Kalahkan Dominasi Varian Delta, Ini Kata Pakar Penyakit Afrika Selatan

Spanyol telah mendeteksi dua kasus varian baru Omicron dan diharapkan pekan depan dapat memastikan dua kasus lainnya yang diduga terinfeksi varian Covid tersebut.

Ke semua kasus di Spanyol, baik yang telah dikonfirmasi terinfeksi varian B.1.1.529 maupun yang dicurigai, merupakan orang-orang yang datang dari negara-negara di mana varian Omicron ditemukan.

"Saat ini yang kami miliki adalah tanda-tandanya. Di beberapa wilayah Catalonia ada beberapa sampel dengan mutasi spesifik yang terkait dengan varian ini," kata kepala kesehatan masyarakat regional Carmen Cabezas dalam konferensi pers.

Cabezas menambahkan bahwa mereka bisa juga kompatibel dengan varian Alpha.

Sementara itu, pejabat kesehatan Belanda mengatakan pada hari Selasa bahwa varian Omicron tersebut telah terdeteksi di Belanda pada 19 November. Kasus Covid varian Omicron di Belanda, dibawa pelancong dari dua penerbangan yang tiba dari Afrika Selatan.

Tes sekuensing genetik PCR dari sampel limbah akan menentukan apakah Covid varian Omicron, yang diumumkan muncul di Afrika Selatan pada 25 November itu, sudah menyebar di Catalonia, Spanyol pada saat yang sama.

Baca juga: Varian Baru B.1.1.529 Omicron 500 Persen Lebih Menular dari Virus Aslinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com