Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta tentang Petir, Salah Satunya Bisa Membunuh Manusia

Kompas.com - 12/11/2021, 18:02 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Petir adalah pelepasan listrik raksasa yang disertai dengan kilatan cahaya yang cemerlang dan suara guntur yang keras.

Percikan petir dapat mencapai lebih dari 8 km panjangnya, menaikkan suhu udara hingga 27.700 derajat celcius, dan mengandung 100 juta volt listrik.

Petir merupakan salah satu penyebab utama kematian dan cedera terkait cuaca di Amerika Serikat (AS).

Kebanyakan orang tidak sadar ketika mereka disambar petir, bahkan saat pusat badai petir berjarak 16 kilometer.

Fakta-fakta petir

Dilansir dari National Geographic, berikut adalah fakta-fakta petir yang menarik untuk diketahui:

Baca juga: Begini Proses Terjadinya Petir dan Bahayanya Bagi Manusia

1. Petir mungkin berperan dalam evolusi organisme hidup

Beberapa ilmuwan memiliki dugaan bahwa petir mungkin memiliki peran dalam evolusi organisme hidup.

Panas yang sangat besar dan energi lain yang dilepaskan selama petir menyambar telah ditemukan untuk mengubah unsur-unsur menjadi senyawa yang ditemukan dalam organisme.

2. Jumlah sambaran petir ke Bumi

Sistem pendeteksi petir di AS memantau rata-rata sekitar 25 juta sambaran petir dari awan ke tanah selama 100.000 badai petir setiap tahun.

Dari hasil pemantauan tersebut, diperkirakan Bumi secara keseluruhan disambar petir rata-rata lebih dari 100 sambaran petir setiap detik.

3. Petir dapat membunuh manusia

Petir dapat membunuh manusia, tercatat 3.696 kematian di AS antara tahun 1959 dan 2003, atau menyebabkan serangan jantung.

Baca juga: Diduga Picu Kebakaran Kilang Pertamina Indramayu, Ini Ciri Khas Petir Indonesia

Cedera akibat sambaran petir dapat berupa luka bakar parah, kerusakan otak permanen, kehilangan memori, hingga perubahan kepribadian.

Sekitar 10 persen korban sambaran petir tewas dan 70 persen menderita efek jangka panjang yang serius.

4. Setiap kilatan petir berpotensi mematikan

Selama badai petir, setiap kilatan petir dari awan ke tanah berpotensi mematikan. Faktor penentu apakah kilatan bisa mematikan bergantung pada apakah seseorang berada di jalur pelepasan petir.

Selain kilatan cahaya yang terlihat bergerak di udara, arus yang terkait dengan pelepasan petir mengalir di sepanjang tanah.

Jadi meski beberapa korban tersambar langsung oleh sambaran petir utama, banyak pula yang tersambar saat arus bergerak di dalam dan di sepanjang tanah.

Baca juga: Ahli Sebut Kehidupan di Bumi Berawal dari Sambaran Petir, Kok Bisa?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com