Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hyperion, Pohon Tertinggi di Dunia yang Hampir Ditebang

Kompas.com - 09/11/2021, 13:04 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.comPohon adalah sumber kehidupan Bumi. Pohon memproduksi oksigen dan juga makanan untuk makhluk hidup di sekitarnya. Pohon juga menjadi habitat tempat berlindung berbagai makhluk hidup. Tahukah kamu pohon tertinggi di dunia?

The Hyperion di California, Amerika Serikat

Pohon tertinggi di dunia adalah The Hyperion yang memiliki tinggi 115,7 meter. Pohon ini adalah jenis redwoods yang memiliki nama latin Sequoia sempervirens. Rata-rata pohon redwoods tumbuh setinggi 91 meter.

Menurut perhitungan, usia The Hyperion masih sangat muda dan masih bisa terus berkembang. Usia The Hyperion diperkirakan sekitar 600 tahun.

Jika dibandingkan dengan usia manusia, usia pohon ini kira-kira baru berusia 20 tahun. Hal ini mengingat pohon redwoods tercatat bisa hidup sampai 2.000 tahun.

The Hyperion ditemukan pertama kali pada tahun 2006 di Taman Nasional Redwood, California, Amerika Serikat. Lokasi pasti pohon ini dirahasiakan untuk melindunginya dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang bisa merusaknya. Contohnya vandalisme atau bahkan menebang pohon tersebut.

Langkah tersebut di ambil mengingat tahun 1970-an, pepohonan yang berada beberapa ratus meter dari The Hyperion ditebang untuk deforestasi. Baru setelah itu, hutan tersebut berubah status menjadi dilindungi dan dijadikan Taman Nasional.

Baca juga: Pemadam Kebakaran Berlomba Selamatkan Pohon Terbesar di Dunia dengan Selimut Khusus

Pohon tertinggi lainnya di dekat The Hyperion

Tidak hanya The Hyperion, Taman Nasional California juga mencatat beberapa pohon tertinggi di area dekat The Hyperion. Beberapa diantaranya adalah:

  • Helios: 114,1 meter
  • Icarus: 113,1 meter
  • Daedalus: 363,4 meter

Sama seperti lokasi The Hyperion, lokasi pohon-pohon tinggi ini juga dirahasiakan untuk melindunginya dari vandalisme dan penebangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com