Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabut Asap di Palembang Bukan dari Karhutla, tapi Kabut Adveksi

Kompas.com - 29/09/2021, 12:31 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Pesisir Pasifik di Amerika Serikat, terutama di San Fransisco, sering tertutupi kabut adveksi karena airnya yang dingin namun udaranya hangat.

Sinta menjelaskan, kabut adveksi ini memang biasa terjadi, dan agak sering terjadi jika musim hujan seperti saat ini.

Berdasarkan analisis curah hujan pada dasarian II atau 10 hari kedua di bulan September 2021, sebanyak 6,14 persen wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan dan sebagian besar wilayah masih mengalami musim kemarau.

Pada dasarian II September 2021 ini juga curah hujan berapa pada kriteria Rendah hingga Menengah (0-150 mm/dasarian).

Namun, Sinta juga menegaskan, meskipun kabut adveksi ini semakin kerap terjadi saat musim hujan, tetapi bukan berarti setiap kali ada kabut di suatu tempat menandakan akan terjadi hujan.

"Indikasi kabut adveksi bukan ukuran bahwa akan terjadi hujan di hari itu," jelasnya.

Baca juga: Apa Itu Kabut dan Macam-Macam Kabut yang Belum Anda Ketahui

 

Sedangkan, BMKG juga memprakirakan potensi hujan masih akan ada hampir setiap hari dengan intensitas sedang dan lokal.

Dengan prakiraan ini, Sinta mengingatkan agar masyarakat Palembang dapat lebih mewaspadai kejadian cuaca ekstrem, terutama potensi angin kencang pada saat menjelang hujan.

Bencana hidrometeorologi lainnya yang juga harus dihindari yakni banjir, hujan lebat dengan periode singkat, angin puting beliung dan lain sebagainya.

Selain itu, upayakan juga untuk segera melakukan pemeriksaan saran-prasarana dan lingkungan di sekitarnya, sebagai bentuk mitigasi.

Serta, periode musim hujan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menambah luas tanam, melakukan panen air hujan dan mengisi waduk atau danau yang berguna untuk periode musim kemarau yang akan datang.

Dengan begitu, masyarakat juga diharapkan terus memantau perkembangan iklim dan cuaca terkini sebagai mitigasi agar tahu persiapan seperti apa yang bisa dilakukan.

Baca juga: Kabut Asap Riau, Walhi Minta Pemerintah Terbuka atas Lahan Konsesi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com