Tetapi Kristian J. Carlson, penulis utama studi dari University of Southern California berhasil menemukan sesuatu hal yang berbeda
Carlson memaparkan, jika Little Foot memiliki punggung besar dengan tulang belikat yang cocok untuk otot besar.
Hal tersebut menunjukkan bahwa lengannya bagus untuk memanjat pohon dan bergelantungan di cabang, tetapi tidak untuk melempar barang.
Baca juga: Sebelum Ada Api, Nenek Moyang Manusia Memasak dengan Mata Air Panas
"Berdasarkan perbandingan dengan manusia dan kera yang masih hidup, kami menemukan bahwa morfologi bahu dan fungsi dari fosil Little Foot adalah contoh model dari nenek moyang manusia dan simpanse 7 juta hingga 8 juta tahun yang lalu," kata Carlson.
Little Foot mewakili fosil Australopithecus tertua yang hampir lengkap. Little Foot ditemukan di gua Sterkfontein, Afrika Selatan.
Temuan dipublikasikan di Journal of Human Evolution.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.