KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga mencapai empat meter di sejumlah wilayah perairan di Indonesia.
Prakirawan BMKG Fadhly Ilhami SKel menyebutkan peringatan dini potensi gelombang tinggi tersebut berlaku hari ini (9/6/2020) hingga Rabu (10/6/2020) pukul 19.00 WIB.
Terpantau adanya pusat tekanan rendah 1008 hPa di Samudera Pasifik timur Filipina dan sirkulasi udara juga terpantau di Samudera Hindia barat Kepulauan Mentawai.
Sehingga, terdapat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara ke Barat Daya dengan kecepatan 5-25 knot.
Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem hingga 3 Hari Mendatang, Ini Daftar Wilayahnya
Sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur hingga Selatan kecepatannya 5-30 knot.
Fadly berkata kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Halmahera, Perairan Pulau Buru, Perairan Pulau Seram, Laut Seram, Laut Banda, Laut Arafuru, Perairan Yos Sudarso dan Perairan Merauke.
Dari berbagai kondisi pemicu tersebut, berikut daftar wilayah yang berpeluang terjadi gelombang tinggi, 9-10 Juni 2020.
Terhadap potensi gelombang tinggi ini, masyarakat di sekitar pesisir dan yang akan beraktivitas di perairan dihimbau untuk tetap selalu waspada dan berhati-hati.
"Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran," ujar dia.
Berikut kondisi yang memerlukan waspada tinggi gelombang:
1. Perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 meter)
2. Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 meter)
3. Kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 meter)
4. Kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 meter)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.