Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Jadi Misteri, Bagaimana Suku Aztec Bisa Punah?

Kompas.com - Diperbarui 15/03/2023, 15:48 WIB
Monika Novena,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

Penjajah dari Eropa menyebarkan penyakit ini, membawa kuman dan memaparkannya kepada populasi lokal yang tidak pernah bertemu dan memiliki kekebalan terhadapnya, sementara Salmonella enterica sendiri telah ada di Eropa pada abad pertengahan.

Banyak galur Salmonella yang menyebar melalui makanan atau air yang terinfeksi, atau juga terbawa dari hewan peliharaan orang-orang Eropa.

Baca juga: Gempa di Meksiko Ungkap Keberadaan Kuil Aztec di Bawah Piramida Kuno

"Kami menguji semua bakteri patogen dan virus DNA yang data genomnya ada. Dan S. enterica adalah satu-satunya kuman yang terdeteksi," kata Alexander Herbig, peneliti lain yang terlibat dalam studi ini.

Lalu, meski ada patagon lain yang tidak terdeteksi atau sama sekali tidak diketahui, peneliti percaya S.enterica adalah kandidat kuat penyebab wabah.

"Ini adalah kemajuan penting yang tersedia bagi periset penyakit kuno. Sekarang kita bisa mencari jejak molekuler dari banyak agen infeksi dalam catatan arkeologi yang sebelumnya penyebabnya tidak diketahui," kata Kirsten Bos, arkeolog sekaligus peneliti dalam studi ini.

Temuan ini sudah dipublikasikan dalam Nature Ecology & Evolution.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com