Geraknya Sangat Lambat, Bagaimana Cara Kungkang Berlindung dari Predator?

KOMPAS.com - Kungkang merupakan hewan dengan bulu coklat yang kasar, tungkai panjang, dan cakar melengkung untuk menggantung erat di dahan pohon.

Biasanya, kungkang hidup di pepohonan di hutan hujan tropis, tempat mereka menghabiskan sebagian besar waktunya meringkuk atau bergelantungan terbalik di dahan.

Kungkang adalah salah satu hewan yang bergerak paling lambat di Bumi. Meski demikian, kungkang juga memiliki cara khusus untuk melindungi diri dari predator.

Cara kungkang melindungi diri

Jaguar dan elang adalah predator kungkang yang paling umum. Kungkang biasanya mengandalkan kamuflase mereka untuk melindungi diri dari predator.

Namun, ketika terancam, kungkang dapat menggunakan cakar dan gigi sepanjang 7 hingga 10 cm untuk membela diri. Jadi, meskipun gerakannya lambat, kungkang ternyata sangat kuat.

Selain itu, setiap helai bulu kasar kungkang memiliki alur dari atas ke bawah, tempat tumbuhnya dua jenis ganggang biru-hijau.

Warna hijau ganggang ini membantu kungkang berbaur dengan lingkungan sekitar yang berdaun.

Di samping itu, warna hijau tersebut juga mengundang kutu, tungau, kumbang, ngengat, dan hewan melata lainnya.

Ekosistem kecil yang diciptakan oleh alga ini begitu unik sehingga beberapa spesies, seperti ngengat kungkang, hidup secara eksklusif dari bulu kungkang.

Lantas, apakah kungkang termasuk hewan yang berbahaya? Jika kungkang dibiarkan di lingkungan alaminya, mereka tidak menimbulkan ancaman bagi manusia.

Namun, saat merasa terancam, kungkang dapat menggunakan kuku atau giginya yang panjang untuk melukai.

Ketika kungkang gelisah, mereka berpotensi menyerang siapa saja yang mencoba berinteraksi dengan mereka. Gigitan kungkang cukup dalam, sakit, dan dapat menginfeksi dengan cepat.