Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bagaimana Cara Menangani Insomnia dan Jam Tidur yang Berantakan?

KOMPAS.com - Gangguan tidur bisa sangat menganggu, dan patut diatasi sesegera mungkin. Seorang pembaca Kompas.com dengan nama akun @raffasyaver bertanya melalui @kindoflife ke Halo Prof!. Berikut pertanyaannya:

"Kalau insomnia dan jam tidur berantakan, obatnya apa dok? Sering minum obat tidur aman ga ya?"

Pertanyaan ini dijawab oleh dr. Yanna Salean, Sp.S, Dokter Spesialis Syaraf dari Mayapada Hospital Surabaya. Berikut paparannya:

Halo Bapak @Raffasyaver,

Gangguan tidur sebaiknya tidak disepelekan, karena kebutuhan tidur sama pentingnya dengan kebutuhan makan. Salah satu gangguan tidur yang paling sering dialami adalah Insomnia. Jika insomnia diabaikan akan berdampak pada kualitas hidup itu sendiri.

Mulai dari mengatur pola dan durasi tidur yang rutin dan tertib, misalkan jam tidur dan jam bangun setiap hari pada jam yang sama, karena pola tidur akan terbawa pada hari-hari selanjutnya.

Salah satu yang perlu diperhatikan adalah tidur malam karena pada tidur malam, sel-sel tubuh yang rusak akan diperbaiki, saat itulah juga akan menumpuk memori. Sehingga tidur malam tidak bisa diganti dengan tidur pagi atau tidur siang.

Bila mengalami insomnia sebaiknya:

Pemakaian obat tidur akan menimbulkan efek adiksi dan toleransi, artinya akan timbul ketergantungan dan akan membutuhkan dosis yang makin lama makin tinggi. Sedangkan pemakaian obat tidur dalam jangka waktu lama akan menimbulkan kepikunan.

Tidak kalah penting dicari juga penyebab sulit tidur, misalnya apakah ada stres fisik (nyeri otot, sendi, sesak nafas, sakit lambung, gatal dan sebagainya) atau stres psikologis (kecewa, sakit hati, cemas dan sebagainya).

dr. Yanna Salean, Sp.S

Dokter Spesialis Syaraf

Mayapada Hospital Surabaya

https://www.kompas.com/sains/read/2022/06/25/200000123/bagaimana-cara-menangani-insomnia-dan-jam-tidur-yang-berantakan-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke