Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Cara Mencegah Penyakit Jantung, Termasuk Menjaga Kebersihan Gigi

Jika jantung tidak mendapatkan perawatan yang dibutuhkannya, bukan tak mungkin akan memicu masalah kesehatan serius, bahkan berisiko kematian.

Olahraga saja tak cukup untuk menjaga kesehatan jantung. Ahli bedah kardiotoraks Marc Gillinov, MD dari Cleveland Clinic, merekomendasikan lima hal yang harus dilakukan setiap hari untuk membantu jantung bekerja baik dan mencegah penyakit jantung.

1. Makan lemak sehat, bukan lemak trans

Kita memang membutuhkan lemak dalam makanan, termasuk lemak jenuh dan tak jenuh ganda.

Melansir Health Cleveland Clinic, satu lemak yang tidak kita butuhkan adalah lemak trans, yang diketahui dapat meningkatkan risiko penyakit jantung atau stroke seumur hidup.

Hal tersebut bukan tanpa alasan. Itu karena lemak trans menyumbat arteri dengan meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL).

Lemak trans biasanya digunakan dalam makanan yang dipanggang dalam kemasan, makanan ringan, margarin, dan makanan cepat saji yang digoreng.

Berhenti mengonsumsinya, berarti meningkatkan aliran darah ke selurug tubuh.

Mulai sekarang, cobalah untuk selalu membaca label pada semua makanan. Lemak trans muncul di daftar bahan sebagai minyak terhidrogenasi parsial.

Pastikan memilih produk makanan dengan 0 persen lemak trans. Sehingga, pastikan untuk menghindari makanan dengan lemak trans.

2. Menjaga kebersihan gigi

Selain sikat gigi secara rutin, penting juga untuk selalu membersihkan gigi dengan benang gigi.

Kesehatan gigi merupakan indikasi yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk jantung, karena mereka yang memiliki penyakit periodontal (gusi), seringkali memiliki faktor risiko penyakit jantung.

Studi masih terus berlanjut tentang masalah ini, tetapi banyak yang telah menunjukkan bahwa bakteri di mulut yang terlibat dalam perkembangan penyakit gusi dapat berpindah ke aliran darah dan menyebabkan peningkatan protein C-reaktif, penanda peradangan pada pembuluh darah.

Selanjutnya, hal itu akan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Karena itu, setelah menyikat gigi, biasakan juga untuk memberishkan gigi dengan benang gigi untuk menangkal penyakit gusi.

3. Hindari kebiasaan duduk terlalu lama

Dalam beberapa tahun terakhir, penelitian menunjukkan bahwa duduk dalam jangka waktu yang lama berdampak buruk bagi kesehatan, tidak peduli berapa banyak olahraga yang Anda lakukan.

Ini adalah berita buruk bagi banyak orang yang duduk di tempat kerja sepanjang hari.

Ketika melihat hasil gabungan dari beberapa studi observasi yang melibatkan hampir 800.000 orang, para peneliti menemukan bahwa pada mereka yang paling banyak duduk, ada peningkatan kasus kardiovaskular sebesar 147 persen dan peningkatan kematian sebesar 90 persen yang disebabkan oleh kondisi ini.

Selain itu, duduk dalam waktu lama (terutama saat bepergian) meningkatkan risiko trombosis vena dalam (penggumpalan darah).

Gillinov menyarankan untuk banyak bergerak sepanjang hari. Parkirlah lebih jauh dari kantor, lakukan jalan kaki singkat sepanjang hari, dan ingatlah untuk berolahraga secara rutin.

4. Hindari asap rokok

Studi menunjukkan, risiko penyakit jantung sekitar 25 hingga 30 persen lebih tinggi pada orang yang terpapar asap rokok orang lain di rumah atau di tempat kerja.

Menurut American Heart Association, paparan asap tembakau berkontribusi terhadap sekitar 34.000 kematian akibat penyakit jantung dini dan 7.300 kematian akibat kanker paru-paru setiap tahun.

Dan mereka yang bukan perokok yang memiliki tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi, memiliki risiko lebih besar terkena penyakit jantung saat mereka terpapar asap rokok orang lain.

Ini karena bahan kimia yang dikeluarkan dari asap rokok mendorong perkembangan penumpukan plak di arteri.

Jika teman atau anggota keluarga merokok di dekat Anda, tak ada salahnya bersikap tegas meminta mereka berhenti merokok atau menjauh dari Anda.

5. Cukup tidur

Urusan tidur tampaknya memang sepele, tapi cukup tidur membantu menjaga semua organ tubuh bekerja dengan baik, termasuk jantung.

Kebiasaan kurang tidur akan meningkatkan risiko terkena penyakit jantung atau kardiovaskular, tak peduli berapa pun usia Anda atau kebiasaan sehat yang telah dilakukan.

Satu studi mengamati 3.000 orang dewasa di atas usia 45 tahun, dan menemukan bahwa mereka yang tidur kurang dari enam jam per malam, dua kali lebih mungkin terkena stroke atau serangan jantung dibandingkan orang yang tidur enam hingga delapan jam per malam.

Para peneliti percaya, tidur terlalu sedikit menyebabkan gangguan pada kondisi kesehatan dan proses biologis yang mendasarinya, termasuk tekanan darah dan peradangan.

Menurut Gillinov, lima tips tersebut dapat membantu menjaga kinerja jantung tetap baik dan mencegah penyakit jantung.

https://www.kompas.com/sains/read/2020/12/07/090500723/5-cara-mencegah-penyakit-jantung-termasuk-menjaga-kebersihan-gigi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke