Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Daftar Buah yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Diabetes

KOMPAS.com - Penderita diabetes atau disebut diabetesi harus sangat membatasi asupan tinggi gula, termasuk beberapa jenis buah.

Tak jarang, para penderita diabetes merasa bingung saat ingin mengonsumsi buah. Pasalnya, banyak buah-buahan memiliki rasa manis, yang mana ini dikhawatirkan dapat meningkatkan kadar gula darah.

Namun, menurut dr Yohan Samudra SpGK, Dokter Spesialis Gizi Klinik dari Primaya Hospital Tangerang, buah-buahan adalah camilan yang baik untuk diabetesi.

"Karena buah-buhan kaya akan vitamin dan mineral, serat, juga fitokimia yang bersifat antioksidan," kata Yohan dalam pesan singkat yang diterima Kompas.com, Jumat (13/11/2020).

Diakui Yohan, buah-buahan memang mengandung gula buah bernama fruktosa, tetapi serat yang juga terkandung dalam buah berfungsi memerlambat penyerapan gula buah.

Sehingga, kadar gula darah tidak akan naik dengan cepat. Selain itu, serat juga akan memberikan rasa kenyang lebih lama.

"Maka saat mengonsumsi buah, disarankan dengan menggigitnya langsung, bukan dalam bentuk jus," jelasnya.

Buah-buahan yang dianjurkan

Umumnya buah-buahan yang banyak mengandung serat sangat baik untuk memerlambat penyerapan nutrisi di dalam tubuh, sehingga gula darah tidak cepat naik mendadak. Berikut di antaranya:

- Pepaya

- Apel

- Stroberi

- Pir

- Plum

- Jambu biji

- Aprikot

- Kiwi

- Jeruk

- Pisang mentah

- Belimbing

- Ceri

- Golongan berries dan anggur

"Namun jumlahnya tetap harus diperhatikan," tuturnya.


Buah-buahan yang tidak dianjurkan

Yohan menegaskan, beberapa jenis buah memang sebaiknya dihindari diabetesi, karena kandungan gulanya tinggi (glikemik load).

Selain itu, beberapa jenis buah memang memiliki kemampuan mempercepat peningkatan gula darah (glikemik indeks).

Berikut daftar jenis buah-buahan yang tidak disarankan untuk diabetesi:

- Nanas

- Pisang matang

- Semangka

- Melon

- Buah-buahan yang dikeringkan

Yohan mengatakan, bagi diabetesi yang sudah mengonsumsi obat dari dokter maupun produk asupan tambahan khusus diabetes, sebaiknya tetap memilih makanan yang tidak menambah beban penyakitnya.

"Jika memang ingin sekali, jumlahnya harus dibatasi, atau dicampur sayur dan sumber protein, seperti daging atau kacang-kacangan dalam bentuk salad," pungkas Yohan.

https://www.kompas.com/sains/read/2020/11/13/193000323/daftar-buah-yang-boleh-dan-tidak-boleh-dikonsumsi-penderita-diabetes

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke