JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Tanjung Kelayang di Kepulauan Bangka Belitung.
Dilansir dari rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (18/11/2022), wilayah ini merupakan 10 KSPN yang disebut sebagai Bali Baru dan telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 3 Tahun 2016.
Selain ditetapkan menjadi KSPN, Tanjung Kelayang yang berada di Kampung Laskar Pelangi ini juga ditetapkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 6 Tahun 2016.
Untuk mendukung pengembangan kawasan ini, terdapat beberapa infrastruktur baru yang telah dan tengah dibangun.
Pertama adalah pembangun sarana hunian pariwisata (sarhunta) di KSPN Tanjung Kelayang guna meningkatkan kualitas rumah warga sekitar menjadi lebih layak huni.
Baca juga: Progres Terbaru Tol Kuala Tanjung-Parapat, Akses Menuju KSPN Danau Toba
Pada tahun 2022-2022, Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan telah membangun 90 unit sarhunta dengan anggaran Rp 4,44 miliar.
Kedua adalah sistem penyediaan air minum (SPAM) Batu Mentas di Kabupaten Belitung dengan kapasitas 50 liter per detik sebanyak 2 unit.
Konstruksi SPAM Batu Mentas dilaksanakan pada 2020-2021 dengan anggaran Rp 75,4 miliar.
Ketiga adalah peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan Kampong Amau di Kabupaten Belitung dengan anggaran Rp 8,65 miliar.
Penataan ini selain dilakukan untuk meningkatkan kualitas lingkungan, juga agar masyarakat memiliki ruang terbuka publik untuk berinteraksi.
Baca juga: Percepat Proyek KSPN Danau Toba, Hutama Karya Gunakan Teknologi BIM
Keempat adalah di bidang konektivitas dengan menyelesaikan pembangunan Jembatan Gantung Beruas-Kelapa di Kabupaten Bangka Barat sepanjang 84 meter.
Konstruksinya dilaksanakan pada 2021 dengan anggaran Rp 3,6 miliar dan berfungsi sebagai salah satu infrastruktur kerakyatan.
Kelima adalah menyelesaikan pembangunan pengaman Pantai Agung Dalam di Kabupaten Bangka Tengah sepanjang 1,95 kilometer.
Konstruksinya dilaksanakan pada 2022 dengan nilai Rp 66,3 miliar dan progres terkini 11,51 persen.
Juga tengah diselesaikan rehabilitasi daerah irigasi (DI) Selingsing 2 kilometer di Kabupaten Belitung Timur.
Konstruksinya dilaksanakan pada 2022 senilai Rp 13,2 miliar dengan progres terkini 61,02 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.