Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Lamongan Resmikan Polindes Karangrejo, Tingkatkan Kesehatan Warga

Kompas.com - 26/10/2022, 05:30 WIB
Hamzah Arfah,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Bupati Lamongan Yuhronur Efendi meresmikan Pondok Bersalin Desa (Polindes) di Desa Karangrejo, Kecamatan Karanggeneng, Lamongan, Jawa Timur.

Polindes ini dilengkapi dengan ruang pemeriksaan dan ruang persalinan, kamar mandi, serta ruang tunggu yang nyaman.

Selain itu, terdapat alat pemeriksaan kesehatan, timbang dan alat ukur tinggi badan, serta tenaga bidan profesional yang dapat dijadikan rujukan pertama oleh masyarakat desa setempat.

Yuhronur mengatakan, Polindes Karangrejo diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan melalui peningkatan sarana dan prasarana yang ada di tingkat desa. Termasuk, mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.

Baca juga: Pemkab Lamongan Bagi-bagi Bantuan Rp 20 Juta Rumah Swadaya

"Pemkab Lamongan terus meningkatkan layanan kesehatan. Termasuk program home care service, yang menjadi unggulan sebagai upaya mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, yang kondisinya sudah bagus, tinggal melengkapi sarana dan prasarana yang belum,” ujar Yuhronur, saat meresmikan Polindes Karangrejo, Selasa (25/10/2022).

Selain meresmikan Polindes Karangrejo, Bupati Lamongan juga mengunjungi Polindes Guci, yang juga berada di Kecamatan Karanggeneng.

Meskipun sangat sederhana, namun Polindes Guci mampu melayani rata-rata sepuluh pasien setiap hari dengan keluhan beragam. Mulai dari diabetes, hipertensi, ispa dan beberapa keluhan penyakit lain.

"Saya juga mampir ke Desa Guci. Alhamdulillah Polindes-nya bagus, dengan kunjungan sehari bisa sembilan sampai sepuluh orang pasien. Polindes Karangrejo juga bagus, tinggal pemeliharaannya, mengenalkan dan pastinya melayani masyarakat," kata Yuhronur.

Di Kecamatan Karanggeneng, Yuhronur beserta rombongan juga meninjau penggunaan dana dusun di tiga lokasi berbeda.

Di Dusun Banjarsari, Desa Banjarmadu, masyarakat memanfaatkan dana yang didapat untuk pembangunan jalan lingkungan guna memperlancar arus transportasi.

Sementara di Dusun Koloputih yang termasuk dalam wilayah Desa Guci, serta Dusun Setrobanteng yang berada di Desa Banteng Putih, dana dusun dipergunakan untuk pembangunan jalan rabat beton.

"Ini langkah nyata yang kita lakukan untuk melakukan percepatan, agar pembangunan segera dilaksanakan mengingat hampir dua tahun ke belakang, kita tidak ada perbaikan infrastruktur akibat pandemi Covid-19,” tutur Yuhronur.

Adapun Kecamatan Karanggeneng, mendapatkan total dana dusun mencapai sebesar Rp 1,225 miliar. Dana ini diperuntukkan bagi 35 dusun yang tersebar di 18 desa, sehingga masing-masing dusun menerima alokasi dana sebesar Rp 35 juta. 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com