Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tanggul Jebol di Aceh Segera Ditangani, Ini Sebarannya

Kompas.com - 19/10/2022, 08:51 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menangani tanggul jebol di Provinsi Aceh.

Hal ini merupakan upaya untuk menangani banjir di Kabupaten Aceh dan Kabupaten Bener Meriah.

Menteri PUPR Basuki Hadimujono mengatakan, perbaikan tanggul jebol dilakukan dengan memasang geobag atau jumbo bag dan bronjong.

"Saat ini tengah dilakukan perbaikan tanggul jebol melalui pemasangan geobag atau jumbo bag dan bronjong yang ditimbun tanah sebagai tanggul yang kuat menahan air," ucap Menteri Basuki saat meninjau lokasi pada Selasa (18/10/2022).

Tercatat ada 4 tanggul sungai jebol yang segera dikerjakan. Pertama adalah Tanggul Sungai Krueng Pasee Desa Madan sepanjang 100 meter dan Sungai Krueng Keureuto Desa Mancang 150 meter.

Baca juga: Bendungan Semantok Diklaim Terpanjang se-Asia Tenggara, Ini Penjelasannya

Kemudian ada Sungai Krueng Peuto Desa Meunasah sepanjang 120 meter dan Sungai Krueng Peuto Desa Trieng 100 meter. Terdapat juga 18 titik tanggul kritis yang bakal ditangani.

Menteri Basuki menambahkan, Kementerian PUPR akan segera menangani tanggul sungai yang jebol dan sudah memobilisasi 12 alat berat dari Bendungan Keureuto.

Sebagai informasi, peninjauan langsung yang dilakukan oleh Menteri Basuki beserta jajarannya dilakukan untuk mengambil langkah perbaikan infrastruktur rusak akibat banjir atau luapan air Sungai Krueng Keureuto dan Krueng Pirak.

Di sisi lain, Kementerian PUPR juga akan mempercepat konstruksi Bendungan Keureuto untuk mengurangi risiko banjir di Aceh Utara.

Pembangunan Bendungan Keureuto di Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara, ditargetkan selesai pada 2023.

Baca juga: Bendungan Tapin di Kalsel Punya 3 Potensi Wisata, Apa Saja?

Per Rabu (11/05/2022), progres fisiknya telah mencapai 65,63 persen dan segera dapat dimanfaatkan masyarakat setempat.

Bendungan Keureuto memiliki fungsi utama untuk menampung air dari sungai Krueng Keureuto.

Bendungan Keureuto memiliki kapasitas tampung 215,94 juta meter kubik. Selain itu, juga dirancang memiliki tampungan khusus banjir sekitar 30,39 juta meter kubik atau sebesar 501,49 meter kubik per detik.

Sehingga mampu mengurangi debit banjir sampai dengan periode ulang 50 tahun di Kawasan Aceh Utara.

Di samping itu, Bendungan Keureuto juga akan difungsikan untuk menyediakan air irigasi yang mampu mengairi lahan seluas 9.420 hektar.

Terdiri dari intensifikasi Daerah Irigasi (DI) Alue Ubay seluas 2.743 hektar dan ekstensifikasi DI Pasee Kanan seluas 6.677 hektar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Selasa Besok, Jokowi Akan Serahkan 10.323 Sertifikat Elektronik di Banyuwangi

Selasa Besok, Jokowi Akan Serahkan 10.323 Sertifikat Elektronik di Banyuwangi

Berita
Kata AHY, Kini Harga Tanah di Huntap Petobo Naik 4 Kali Lipat

Kata AHY, Kini Harga Tanah di Huntap Petobo Naik 4 Kali Lipat

Berita
Ini Keuntungan Punya Tanah Kavling Siap Bangun di Kawasan Strategis

Ini Keuntungan Punya Tanah Kavling Siap Bangun di Kawasan Strategis

BrandzView
LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Pengguna Sepanjang Triwulan Pertama

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Pengguna Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukoharjo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukoharjo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Penataan KSPN Wakatobi Dilanjutkan, Beres Tahun Ini

Penataan KSPN Wakatobi Dilanjutkan, Beres Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pati: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pati: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Penataan KSPN Wakatobi Tahap II Rampung Tahun Ini, Apa Saja?

Penataan KSPN Wakatobi Tahap II Rampung Tahun Ini, Apa Saja?

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cilacap: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cilacap: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Penyebab Harga Rumah di Denpasar Naik Tiap Tahun

[POPULER PROPERTI] Penyebab Harga Rumah di Denpasar Naik Tiap Tahun

Berita
Penataan Kawasan Wisata Wakatobi Tahap I Telan Anggaran Rp 96,54 Miliar

Penataan Kawasan Wisata Wakatobi Tahap I Telan Anggaran Rp 96,54 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kendal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kendal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Akses Menuju Stasiun Karawang Segera Dibangun, Naik Whoosh Lebih Mudah

Akses Menuju Stasiun Karawang Segera Dibangun, Naik Whoosh Lebih Mudah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Temanggung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Temanggung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Stasiun Whoosh Karawang Punya Peran Besar Saat Keadaan Darurat

Stasiun Whoosh Karawang Punya Peran Besar Saat Keadaan Darurat

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com