Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Pertahankan Dana Padat Karya Tunai 2023 Senilai Rp 13 Triliun

Kompas.com - 09/06/2022, 17:15 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR masih mengalokasikan anggaran program Padat Karya Tunai 2023 senilai Rp 13,76 triliun. Nominalnya hampir sama dengan alokasi tahun 2022.

Hal tersebut diutarakan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam rapat kerja antara Kementerian PUPR dengan Komisi V DPR RI pada Kamis (09/06/2022).

Menurutnya, anggaran pada 2022 untuk program pemberdayaan masyarakat ini juga sekitar Rp 13 triliun. Sehingga pagu untuk tahun depan tetap pada kisaran nominal tersebut.

Baca juga: Dicari, 60.000 Tenaga Kerja untuk Program Padat Karya Cipta Karya 2022

"Kami pertahankan walaupun indikasi DIPA kita Rp 98 triliun, untuk padat arya akan tetap kami pertahankan Rp 13,76 triliun dengan perkiraan serapan tenaga kerja 650.000 orang," ujar Basuki dikutip dari siaran Youtub Komisi V DPR RI.

Rinciannya, untuk bidang sumber daya air (SDA) sebesar Rp 4,7 triliun dengan rencana serapan 328.000 tenaga kerja.

Yaitu melalui kegiatan Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) di 10.000 lokasi dan OP insfrastruktur SDA 14.100 lokasi.

"Sesuai dengan arahan Bapak-Bapak (Komisi V DPR RI), untuk kegiatan ABSAH kami tiadakan karena diniliai kurang efektif," tandasnya.

Kemudian untuk Bidang jalan dan jembatan sebesar Rp 4,5 triliun dengan perkiraan serapan tenaga kerja 54.000 orang. Kegiatannya meliputi preservasi jalan, preservasi jembatan, dan revitalisasi drainase.

Baca juga: Pindah ke IKN, 60.000 ASN/TNI/Polri Harus Bikin Iri yang Tidak Pindah

Lalu, Bidang permukiman cipta karya senilai Rp 2,11 triliun dengan perkiraan serapan tenaga kerja 62.000 orang.

Melalui kegiatan Pamsimas 1.725 desa, Sanimas 1.156 lokasi, TPS3R 106 lokasi, Sanitasi LPK 1.381 unit, PISEW 450 kecamatan, Kotaku 265 kelurahan, dan penanganan kemiskinan ekstrem 30 lokasi.

Program Padat Karya Tunai yang terakhir ialah pada bidang perumahan sebesar Rp 2,45 triliun dengan perkiraan serapan tenaga kerja 206.000 orang. Melalui Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) 100.000 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com