Siapa Taipan Properti Terkaya di Indonesia Terbaru 2022? Ini Jawabannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Versi Majalah Forbes, ada puluhan orang terkaya di Indonesia terbaru 2022 yang sumber hartanya berasal dari berbagai sektor.

Namun, tidak semuanya memiliki bisnis utama pada bidang properti atau real estat. Atau sumber kekayaan utamanya berasal dari bisnis properti.

Menilik The Real Time Billionaires List terbaru pada Kamis (26/05/2022), hanya muncul satu sosok konglomerat properti terkaya di Indonesia. Yaitu Alexander Tedja.

Dia merupakan pemilik sekaligus pendiri Pakuwon Jati atau Pakuwon Group. Pengembang real estat itu dirintisnya pada 1982 dan go public pada 1989.

Perusahaannya dikenal dengan pengembangan mixed-use, menggabungkan kondominium, hotel, mal, hingga perkantoran yang terfokus di Jakarta dan Surabaya.

Baca juga: 6 Pengembang Properti Terkaya di Indonesia

Alexander Tedja kini menempati peringkat 27 dari daftar 30 orang terkaya di Indonesia terbaru 2022. Juga, sedang berada di peringkat 2.340 orang terkaya di dunia tahun 2022.

Di dalam daftar real time itu, tertulis kekayaannya senilai 1,2 miliar dollar AS atau setara Rp 17,5 triliun (dengan kurs Rp 14.615).

Sebelumnya, nama Alexander Tedja juga muncul di dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia tahun 2021 yang dirilis Forbes.

Dia menempati peringkat 38 dengan kekayaan 1,1 miliar dollar AS atau setara Rp 16 triliun (dengan kurs Rp 14.615).

Mengutip dari keterangan tertulis PT Pakuwon Jati Tbk yang diterima Kompas.com pada Senin (23/05/2022), berikut portofolio properti yang dimiliki Perseroan:

• Superblok Gandaria City, Jakarta (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, perkantoran dan hotel)
• Superblok Kota Kasablanka, Jakarta (pusat perbelanjaan ritel, apartemen dan perkantoran)
• Somerset Berlian, Jakarta (apartemen servis)
• Blok M Plaza, Jakarta (pusat perbelanjaan ritel)
• Superblok Tunjungan City, Surabaya (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, perkantoran dan hotel)
• Superblok Pakuwon Mall, Surabaya (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, apartemen servis, dan hotel)
• Royal Plaza, Surabaya (pusat perbelanjaan ritel)
• Pakuwon City Township (residensial), Pakuwon City Mall (pusat perbelanjaan ritel)
• East Coast Mansion (apartemen yang sedang dalam konstruksi), serta apartemen Educity, di Surabaya Timur
• Grand Pakuwon township (residensial) dan Food Junction (Hypermarket, culinary & leisure destination), di Surabaya Barat
• Superblok Pakuwon Mall, Bekasi (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, dan hotel yang seluruhnya sedang dalam masa pembangunan)
• Hartono Mall Yogyakarta dan Hotel (pusat perbelanjaan ritel dan hotel)
• Hartono Mall Solo (pusat perbelanjaan ritel)

Konglomerat Properti Terkaya di Indonesia 2021

Sebetulnya, jika menilik daftar 50 orang terkaya di Indonesia 2021 versi Forbes, Alexander Tedja bukanlah satu-satunya konglomerat properti.

Baca juga: Jadi Orang Terkaya di Dunia, Elon Musk Malah Tinggal di Kontrakan

Pasalnya ada dua nama lain yang muncul pada daftar tersebut. Yakni Keluarga Ciputra dan Osbert Lyman.

Untuk Keluarga Ciputra, masyarakat Indonesia mungkin sudah banyak yang mengetahui perusahaan propertinya. Yakni PT Ciputra Development Tbk.

Salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia dengan proyek-proyek yang tersebar di 71 kota. Serta memiliki beberapa anak perusahaan lainnya.

Keluarga Ciputra menempati posisi 26 dengan kekayaan 1,65 miliar dollar AS atau setara Rp 24,1 triliun (kurs Rp 14.615).

Di sisi lain, konglomerat yang muncul ialah Osbert Lyman. Dia merupakan pemilik Lyman Group yang menjalankan bisnis utama pada sektor real estat.

Osbert Lyman menempati posisi 49 dari daftar 50 orang terkaya di Indonesia 2021. Harta kekayaannya tercatat 800 juta dollar AS atau setara Rp 11,6 triliun (kurs Rp 14.615).

Adapun sejumlah properti yang dikembangkan Lyman Group berada di Jakarta. Seperti halnya gedung perkantoran Wisma 46 dan Hotel Shangri-La.