Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singkirkan Jamur dari Kursi, Pintu, dan Jendela Kayu dengan Cara Ini

Kompas.com - 04/03/2022, 17:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

Gunakan Vacuum Cleaner

Penyedot debu dengan filter HEPA direkomendasikan untuk menangkap spora jamur. Ketika sudah banyak yang disedot, kosongkan dan bersihkan tabung vacuum.

Atau keluarkan kantong dari luar dan tutup isinya dalam kantong plastik sebelum membuangnya ke tempat sampah.

Cucilah Kayu

Jika jamur telah tumbuh pada kayu yang dicat seperti pintu atau lapisan kayu yang disegel seperti lantai, mulailah dengan mencuci permukaan dengan deterjen pencuci piring cair dan larutan air.

Campurkan 1 sendok makan deterjen dengan 1 liter air. Gunakan sikat berbulu halus untuk menggosok permukaan.

Cobalah untuk tidak menjenuhkan kayu, dan gunakan spons untuk menghilangkan kelebihan air saat Anda membersihkan.

Gunakan Cuka Putih Bila Noda Jamur Tidak Parah

Untuk sejumlah kecil pertumbuhan jamur yang tidak meninggalkan noda parah atau menembus kayu, cuka putih suling dapat membunuh spora.

Gunakan botol semprot untuk sedikit melapisi kayu dengan cuka. Biarkan cuka mengering di permukaan setidaknya selama satu jam.

Jika sudah tidak ada noda yang tersisa, gunakan cairan pembersih kayu. Kemudian gosok permukaannya dengan kain lembut.

Gunakan Pemutih Klorin untuk Noda Jamur yang Sulit

Jika jamur sangat kuat dan meninggalkan noda setelah menggunakan cuka, saatnya untuk solusi yang lebih kuat.

Campurkan larutan 1 sendok makan deterjen pencuci piring, 1/2 cangkir pemutih klorin, dan 1 cangkir air hangat.

Oleskan campuran tersebut ke area bernoda dengan sikat berbulu lembut, dan biarkan mengering. Kemudian, akhiri dengan menggosok dengan kain lembut.

Catatan Pembersihan Terakhir

Jika noda jamur masih ada, permukaan kayu perlu diampelas untuk menghilangkan spora yang telah masuk ke dalam kayu.

Setelah pengamplasan dan penyedot debu, kayu harus dipoles ulang atau disegel untuk membantu mencegah kerusakan di masa depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com