Pilihan Apartemen Selangkah dari Stasiun Kereta, Cek Penampakannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemudahan akses transportasi publik seringkali menjadi pertimbangan utama ketika seseorang membeli rumah.

Dengan akses yang mudah, setiap orang bisa menghemat pengeluaran hingga waktu dalam mobilitas sehari-hari.

Demi memenuhi permintaan tersebut, sejumlah pengembang membangun hunian apartemen yang terintegrasi langsung dengan stasiun kereta.

Baca juga: Cara Mudah Cipatakan Kesan Apartemen Sewa Serasa Milik Sendiri

Hunian vertikal yang nempel dengan stasiun kereta ini ditawarkan dengan beragam tipe seharga mulai dari Rp 300 jutaan.

Berikut Kompas.com himpun 5 daftar apartemen yang terintegrasi atau nempel dengan stasiun kereta:

1. Semesta Mahata Serpong

Semesta Mahata Serpong merupakan hunian vertikal terintegrasu langsung dengan Stasiun Rawa Buntu yang dikembangkan oleh Perusahaan Umum (Perum) Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas).

Apartemen ini rencananya akan dibangun dalam 2 tahap yang terdiri dari 3.632 unit.

Ditawarkan mulai dari Rp 390 jutaan, apartemen ini menawarkan tiga tipe hunian yakni studio, 2 bedroom, serta 2 bedroom+.

Nantinya, apartemen ini juga dilengkapi dengan area komersial seperti ritel modern, kafe, kedai kopi, restoran, dan lain sebagainya.

5. Mahata Tanjung Barat

Selain Samesta Mahata Serpong, Perum Perumnas juga mengembangkan proyek apartemen lainnya yang dekat dengan stasiun Mahata Tanjung Barat.

Seperti namanya, apartemen ini berlokasi dekat dengan Stasiun Tanjung Barat.

Asal tahu saja, Mahata Tanjung Barat dibangun di lahan seluas 15.244 meter persegi dengan total hunian sebanyak 1.216 unit.

Terdapat 3 tipe unit yang ditawarkan di hunian vertikal ini, mulai studio sampai tipe dua kamar tidur.

Untuk tipe studio dengan luas 24 meter persegi, pengembang menawarkan dengan harga Rp 602 juta

3. Serpong Garden Apartment

Serpong Garden Apartment merupakan proyek hunian vertikal terintegrasi stasiun yang dikembangkan oleh PT Hutama Anugrah Propertindo (HAP) dan Creed Group

Proyek yang dikembangkan di atas lahan seluas 2,7 hektar ini mengusung konsep Transit Oriented Development (TOD) sudah terintegrasi langsung dengan kawasan Stasiun Cisauk.

Integrasi ini diharapkan akan memudahkan penghuni menuju ke sentral bisnis di Jakarta seperti Central Business District (CBD) Sudirman.

Ada tiga tipe yang ditawarkan mulai dari studio, 2 bedroom, serta 2 bedroom corner mulai dari Rp 380 jutaan hingga Rp 665 juta.

4. Cisauk Point

Berkolaborasi dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, PT Adhi Commuter Properti mengembangkan apartemen bertajuk Cisauk Point.

Dibanderol mulai dari harga Rp 300 jutaan, proyek apartemen ini terintegrasi dengan Stasiun Cisauk.

Selain itu, berdekatan pula dengan area komersial dan pendidikan seperti Pasar Modern Intermoda, Indonesia Convention Exhibition, AEON Mall, The Breeze, Unika Atma Jaya, dan Universitas Prasetiya Mulya.

5. Grand Kamala Lagoon

PT PP (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT PP Properti Tbk mengembangkan apartemen yang lokasinya dekat dengan Stasiun Bekasi.

Nama apartemen tersebut adalah Grand Kamala Lagoon yang dipasarkan mulai dari Rp 370 juta.

Mengusung konsep "The First CBD with Floating City Concept in Bekasi", Grand Kamala Lagoon juga dekat dekat dengan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).

Kemudian, Bandara Halim Perdanakusuma, Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Al-Azhar Islamic School, dan masih banyak lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.