Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Dibangun, Ini Segudang Manfaat Jalan Akses Tol Makassar New Port

Kompas.com - 07/02/2022, 19:30 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan Jalan Akses Tol Makassar New Port (MNP) resmi dimulai, Senin (07/02/2022).

Jalan Akses Tol MNP dibangun sepanjang 3,2 kilometer dan akan terkoneksi langsung dengan Pelabuhan Makassar New Port (MNP). 

Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah mengatakan kehadiran jalan tol MNP dapat menurunkan biaya logistik serta memangkas waktu tempuh distribusi barang dan jasa antar wilayah.

Baca juga: Catat, Rincian Tarif Baru Jalan Tol Makassar Seksi IV

Selain itu sekaligus dapat meningkatkan daya saing kawasan industri di Indonesia dalam konteks regional dan internasional.

"Saya berpesan agar setelah groundbreaking ini, konstruksi segera dimulai sehingga dapat selesai sesuai target Juni 2023 atau bahkan bisa lebih cepat," kata Fatah dalam keterangannya, Senin (07/02/2022).

Jalan Akses Tol MNP akan mendukung operasional Pelabuhan Makassar New Port yang memiliki proyeksi kapasitas sebanyak 900.000 Teus pada tahun 2023.

Dengan begitu, jalan tol ini dapat memicu pertumbuhan ekonomi di kawasan sekitar, serta meningkatkan pemerataan hasil pembangunan yang nantinya bermanfaat bagi masyarakat Sulawesi Selatan.

Karena itu, Fatah mengingatkan, pembangunan Jalan Akses Tol MNP harus dilakukan dengan cepat, tepat waktu, serta tetap menjaga kualitas dan lingkungan.

Jalan tol yang akan dibangun juga harus memenuhi kriteria-kriteria desain yang sudah dipersyaratkan Standar Pelayanan Minimal (SPM), serta menerapkan ruang bebas (clear zone) dalam rangka meningkatkan keamanan dan keselamatan pengguna jalan.

"Kepada kontraktor serta konsultan supervisi agar melaksanakan tugasnya secara professional dengan menerapkan prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebarluasan Covid-19," ucap dia.

Sementara itu, Direktur Utama PT Nusantara Infrastructure Tbk yang merupakan holding dari PT Jalan Tol Seksi IV (JTSE) M Ramdani Basri mengatakan pembangunan Jalan Akses Tol MNP ini merupakan komitmen perusahaannya dalam mendorong pembangunan infrastrutkur yang berkelanjutan.

"Ini bentuk komitmen kami untuk terus berkontribusi dalam mendorong pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dengan menciptakan konektivitas daerah, khususnya di Kota Makassar Sulawesi Selatan," ucapnya.

Dia berharap kehadiran Tol MNP ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, distribusi logistik dan memperlancar jalur ekspor dan impor serta menjadi salah satu solusi dalam mengurai kemacetan bagi angkutan barang atau logistik dengan akses langsung dari dan menuju ke MNP.

Proyek pembangunan Pembangunan Jalan Akses Tol MNP dengan kebutuhan lahan sebanyak 2,74 hektare ini akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama dilakukan mulai dari arah pelabuhan lama (Jalan Tol Seksi 1) menuju MNP.

Sementara pembangunan tahap kedua akan dilakukan dari arah Bandara (Jalan Tol Makassar Seksi IV) menuju ke MNP.

Tahap pertama dan kedua dikerjakan bersamaan sedangkan tahap ketiga dari MNP menuju ke Bandara akan dikerjakan pada tahap berikutnya.

"Pembebasan lahan untuk proyek ini dilaksanakan oleh PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo)," imbuhnya. 

Pembangunan Akses Jalan Tol MNP merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang terletak di Kelurahan Buloa dan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.

Pelaksanaan proyek ini direncanakan selama 14 Bulan dengan melibatkan tenaga kerja sebanyak 1.000 orang.

Hingga saat ini, pembebasan lahan yang telah dilakukan oleh PT Pelindo telah mencapai 70 persen.

Pelindo juga berkomitmen untuk menyelesaikan membebaskan lahan tersebut berdasarkan dokumen Penetapan Lokasi (Penlok) dengan tidak merugikan masyarakat.

Pembangunan MNP lanjutan akan selesai dan sesuai dengan Rencana Induk Pelabuhan (RIP) tahun 2023, yakni seluruh kegiatan bongkar muat peti kemas  dipindahkan dari pelabuhan lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com