Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KALEIDOSKOP: Ini Daftar Lengkap Tol yang Beroperasi Tahun 2021 (III)

Kompas.com - 31/12/2021, 16:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menggenjot pembangunan jalan tol di Indonesia.

Ada sederet tujuan dibangunnya jalan bebas hambatan berbayar ini seperti melancarkan lalu lintas (lalin) di daerah yang telah berkembang.

Kemudian, meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa untuk menunjang pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pemerataan hasil pembangunan dan keadilan, juga meringkan beban dana Pemerintah melalui partisipasi pengguna jalan.

Oleh sebab itu, Kementerian PUPR bersama mitra kerja dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus melanjutkan pembangunan sejumlah proyek jalan tol.

Seluruh dari proyek tersebut merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 56 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua atas Perpres 3/2016 tentang Percepatan Pelaksanaan PSN. Beberapa jalan tol telah beroperasi dan dibuka pada tahun 2021.

Artikel ini merupakan bagian ketiga. Anda bisa membuka tautan di bawah ini untuk membaca bagian pertama pada tautan ini KALEIDOSKOP: Ini Daftar Lengkap Tol yang Beroperasi Tahun 2021 (I) dan ketiga pada tautan ini KALEIDOSKOP: Inilah Daftar Lengkap Tol yang Beroperasi 2021 (II)

Berikut daftar selanjutnya:

11. Tol Layang Dalam Kota Seksi Kelapa Gading-Pulo Gebang

Menjelang akhir Agustus lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya meresmikan Tol Layang Dalam Kota Seksi A Kelapa Gading-Pulo Gebang sepanjang 9,3 kilometer.

Beroperasinya Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang ini diyakini dapat meningkatkan kecepatan disribusi logistik dan daya saing komoditas perekonomian di kawasan tersebut.

Jalan bebas hambatan berbayar tersebut juga terhubung dengan Kawasan Ekonomi Khusus Marunda dan terhubung juga dengan Pelabuhan Tanjung Priok.

Adapun total nilai investasi pembangunan tahap 1 Seksi A yaitu ruas Kelapa Gading-Pulo Gebang sebesar Rp 20,73 triliun dengan kontraktor pelaksana PT Jaya Konstruksi Tbk-PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan skema kerja sama operasi (KSO).

12. Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Serang-Rangkasbitung

Tol Serang-Panimbang Seksi 1 sepanjang 26,5 km menghubungkan Serang-Rangkasbitung. Kementrian PUPR Tol Serang-Panimbang Seksi 1 sepanjang 26,5 km menghubungkan Serang-Rangkasbitung.
Memasuki November atau tepatnya 16 November 2021, Jokowi kembali meresmikan infrstruktur konektivtitas lainnya yakni, Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Serang-Rangkasbitung.

Jalan tol ini dibangun demi mengungkit perekonomian Provinsi Banten, khususnya di Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

Baca juga: Lewat Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Gratis hingga 1 Desember

Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi I Serang-Rangkasbitung dirancang membentang 36,5 kilometer.

Melalui tol ini, pengguna jalan akan menempuh waktu dari Serang ke Rangkasbitung, Lebak, hanya dalam waktu 15-20 menit saja.

Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang dilakukan pemerintah untuk mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung.

13. Tol Akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati

PT Acset Indonesia Tbk memperoleha kontrak baru Rp 289 miliar, satu di antaranya berasal dari Jalan Tol Akses Bandara Kerajati Jawa Barat.Acset PT Acset Indonesia Tbk memperoleha kontrak baru Rp 289 miliar, satu di antaranya berasal dari Jalan Tol Akses Bandara Kerajati Jawa Barat.
Pada 20 Desember silam, Tol Akses BIJB Kertajati sepanjang 3,38 kilometer resmi dibuka untuk umum.

Hal ini menyusul telah diresmikannya tol tersebut oleh Wakil Menteri (Wamen) PUPR John Wempi Wetipo pada waktu bersamaan.

Tol Akses BIJB Kertajati akan menghubungkan Bandara Kertajati dengan Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dimulai dari KM 158+700.

Selain itu, Tol Akses BIJB Kertajati ini juga akan terkoneksi dengan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu).

Proyek pembangunan Tol Akses BIJB yang berlokasi di Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat ini memiliki lintasan sepanjang 3,83 kilometer.

Adapun pelaksanaan konstruksi dilakukan selama 12 bulan dan masa pemeliharaan dua tahun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com