BTN Targetkan Pertumbuhan Kredit Tahun 2022 Mencapai 10 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN optimistis dapat  meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui kredit meski terhambat pandemi.

BTN menargetkan pertumbuhan kredit tahun 2022 mencapai 10 persen yang didorong dengan adanya bisnis properti.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo dalam webinar bertajuk "Peluang dan Tantangan Industri Properti, Economic Outlook 2022" yang dihadiri Kompas.com, Kamis (16/12/2021).

Baca juga: BTN Beri Kemudahan Fasilitas Kredit Rumah Pekerja, Ini Syaratnya

Mendukung pernyataan tersebut, data menunjukkan bahwa kinerja kredit BTN pada kuartal III-2021 cukup solid, yakni tumbuh 6,06 persen pada bulan Oktober lalu. Sedangkan untuk target capaiannya adalah sebesar 7 persen.

"Target kita 7 persen, jadi kurang sedikit. Semoga pada akhir tahun ini bisa kita capai 7 persen," tambah Heru.

Tidak hanya itu, diketahui kredit seluruh perbankan di industri properti sampai dengan Kuartal III-2021 juga tumbuh sekitar 9 persen.

Heru mengatakan, walaupun selama pandemi pertumbuhan sektor properti terlihat lambat, tetapi hasil yang diperoleh tetap positif.

Hal ini menjadi nilai lebih mengingat banyak sektor ekonomi lainnya yang tumbuh dengan hasil negatif.

"Saya kira dengan kemampuannya untuk tetap bisa tumbuh pada masa pandemi, maka peluang kita di sektor properti pada tahun-tahun depan akan semakin besar," jelas Heru.

Menurut Heru, pertumbuhan properti ini juga didukung oleh masyarakat menengah bawah dengan permintaan akan properti kelas menengah yang masih tinggi.