Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramah Lingkungan, 5 Panduan Desain Berkelanjutan Ini Bisa Ditiru

Kompas.com - 16/12/2021, 06:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

KOMPAS.com – Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak perubahan, termasuk di bidang desain interior yang menjadi lebih ramah lingkungan atau berkelanjutan.

Melansir The Spruce, Rabu (15/12/2021), desain interior berkelanjutan adalah perancangan rumah yang dilakukan tanpa memberikan dampak buruk terhadap lingkungan alam.

Ini bisa diartikan sebagai penggunaan bahan organik, bebas bahan kimia berbahaya dan bisa digunakan secara berulang hingga mampu meningkatkan kualitas udara di rumah.

Secara sederhana, penerapan penggunaan desain interior berkelanjutan bisa dilakukan tanpa memerlukan renovasi.

Untuk itu, berikut 5 tips desain interior berkelanjutan yang bisa menjadi inspirasi Anda.

1. Menggunakan sprei berbahan linen

Linen adalah bahan yang terbuat dari serat rami tanpa limbah dan dapat didaur ulang. Bahan ini juga secara alami bisa mengatur suhu dan membuat ruangan menjadi lebih nyaman.

Selain itu, sprei dengan bahan linen juga bisa menjadi lebih lembut jika semakin lama digunakan, mudah diatur dan memiliki daya tahan penggunaan yang cukup lama.

“Sementara industri dekorasi rumah sering dianggap boros, dalam hal seberapa cepat kita bergerak melalui tren dan mengganti barang-barang di rumah kita menggunakan bahan seperti linen adalah salah satu cara Anda bisa lebih berkelanjutan,” ujar desainer bantal Elsie Home Lauren Meichtry.

2. Memilih cat dengan VOC rendah

Rupanya, mikroplastik pada kandungan cat tradisional bisa mencemari lingkungan dan memberikan dampak buruk pada kesehatan.

Oleh karena itu, desainer interior Rebecca Hay Designs Rebecca Hay merekomendasikan untuk menggunakan cat dengan kandungan VOC yang rendah atau bahkan tanpa VOC.

Meskipun cat dengan VOC rendah belum sepenuhnya dikatakan aman, tetapi produk ini dirasa lebih berkelanjutan jika dibandingkan dengan penggunaan cat tradisional.

3. Memaksimalkan pencahayaan alami

Mendesain rumah dengan pencahayaan alami yang baik mampu memberikan kenyamanan pada rumah serta bisa mengurangi konsumsi listrik pada siang hari.

Sementara itu, tips lain yang bisa Anda gunakan sebagai pencahayaan alami adalah dengan meletakkan cermin di depan atau di samping jendela untuk memaksimalkan cahaya masuk.

Lebih lanjut, Anda juga bisa mengurangi penggunaan listrik dengan mengganti penggunaan lampu biasa menjadi lampu LED.

4. Furnitur berbahan rotan, bambu atau kayu padat

Belakangan ini, furnitur yang dibuat dari bahan alami, seperti rotan dan bambu menjadi lebih diminati karena para desainer dan dekorator rumah turut mencari cara untuk mengurangi penggunaan plastik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com