Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Embung dan Penangkaran Rusa, UBB Ingin Perbaiki Peringkat UI Greenmetric

Kompas.com - 10/11/2021, 05:30 WIB
Heru Dahnur ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Universitas Bangka Belitung (UBB) membentuk tim khusus untuk memperbaiki ranking di bidang lingkungan hidup yang selama ini dinilai UI Greenmetric.

Ketua Greenmetric UBB Ghiri Basuki mengemukakan tekad UBB untuk memperbaiki peringkat diwujudkan dengan membentuk tim khusus dari berbagai latar belakang keahlian.

Tim ini  bertugas mengumpulkan data lingkungan UBB, dan kemudian mengisi borang (daftar isian) yang disediakan UI Greenmetric.

"Tim khusus terdiri dari para dosen dan staf UBB itu sudah  bekerja maksimal. Tanggal 7 November borang yang berisi enam indikator lingkungan berkelanjutan di UBB sudah kami kirim ke website UI Greenmetric," kata Ghiri Basuki di kampus UBB, Selasa (9/11/2021).

Baca juga: Akhir Tahun Rampung, Rusun Universitas Lampung Dilengkapi Embung

Dikemukakan Ghiri, UI Greenmetric memiliki enam indikator, yakni infrastruktur, energi,  water (air), pengelolaan limbah (waste), transportasi, dan pendidikan.

Komponen pendukung lanjut Ghiri, adalah luas kampus UBB 146 hektar hampir 90 persen masih berupa hutan alami. 

Belum lagi adanya hutan vegetasi (hutan yang ditanam sendiri) yang  berupa tanaman lada, mangga, pelawan, padi, anggrek, pucuk merah dan sebagainya.

"UBB juga punya penangkaran rusa yang mendiami hutan vegetasi.  Kita juga punya ‘embung’ sebagai resapan air, dan air isi ulang untuk kebutuhan sehari-hari sivitas akademika UBB,” ujar Ghiri.

Pada 2020 UI Greenmetric mengumumkan UBB di peringkat 44 perguruan tinggi di Indonesia dan 556 dunia.

UI Greenmetric yang digelar sejak 2010 itu, merupakan lembaga pemeringkat resmi di bidang lingkungan yang berkelanjutan.

Pada 2020  UI Greenmetric diikuti 912 perguruan tinggi  yang tersebar di 100 negara, 92 di antaranya perguruan tinggi Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com