JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah bungalow memiliki sejarah unik dalam arsitektur dan masih menjadi salah satu gaya perumahan populer yang dicari pembeli saat ini.
Bungalow adalah rumah yang mudah dirawat yang telah mengalami banyak perubahan selama bertahun-tahun dengan nuansa modern yang disesuaikan.
Namun, tahukah Anda, apa itu bungalow? Ini adalah rumah tipe pondok kecil, biasanya dibangun sebagai tempat tinggal satu lantai. Tergantung pada gayanya, bungalow dapat memiliki lebih dari satu lantai.
Biasanya memiliki atap miring, denah lantai terbuka, jendela depan yang besar, punya kolam renang kecil dan beranda depan yang luas.
Baca juga: Ini Empat Karakter Arsitektur Tradisional Suku Baduy
Gerakan Seni dan Kerajinan mengantarkan bungalo bergaya Amerika menjadi terkenal selama awal abad kedua puluh, dan variasi gaya ini terus dicari oleh pemilik rumah di seluruh dunia.
Bungalow modern diadaptasi dari gubuk berlantai satu yang umum di India selama abad kesembilan belas.
Versi pertama bungalow modern dibangun di Bengal untuk perwira Inggris selama pendudukan kolonial Inggris di India.
Penjajah Inggris yang menduduki mempekerjakan pekerja dari wilayah tersebut untuk membangun rumah kecil berlantai satu yang ekonomis dengan gaya Bangla (atau Bangala), sebuah kata Hindustan yang berarti “milik Bengal.”
Bungalow dibuat rendah ke tanah dengan beranda lebar yang terlindung untuk menaungi penghuni dari panasnya matahari.
Pada awal 1900-an, bungalow menjadi gaya arsitektur yang dominan di Amerika Serikat.
Baca juga: Delapan Fakta dan Misteri tentang Arsitektur Mesir
Kepopuleran bungalow meningkat selama tiga dekade berikutnya berkat pengaruh gerakan Seni dan Kerajinan Amerika, yang menyukai estetika sederhana daripada gaya eklektik Victoria dari gerakan Seni dan Kerajinan Inggris.
Sementara jenis arsitektur bungalow tertentu mungkin sedikit berbeda dalam estetikanya.
Rumah bergaya bungalow tradisional American Craftsman memiliki serangkaian karakteristik yang berbeda, seperti:
Ukuran kecil
Rumah bungalow biasanya berupa rumah kecil berlantai satu. Namun, lantai kedua (atau setengah lantai) dapat dibangun di atas atapnya yang miring.