Dibanderol Rp 2,5 Miliar Per Unit, Klaster Ini Diapit Dua Kota Mandiri

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jaya Real Property Tbk  melalui Graha Raya meluncurkan klaster terbaru bertajuk Dammara @CBD SilkTown yang diapit dua kota mandiri Bintaro Jaya di Pondok Aren dan Alam Sutera di Serpong.

Ditawarkan sebanyak 68 unit, Dammara @CBD SilkTown terdiri dari dua tipe yaitu Cinnamon dan Cedarwood.

Tipe Cinnamon (7x15) memiliki luas bangunan 121 meter persegi di atas lahan seluas 105 meter persegi.

Sementara Cedarwood (8x15) memiliki bangunan dan kaveling masing seluas 135 meter persegi dan 120 meter persegi.

Setiap tipe merupakan rumah dua lantai yang dilengkapi kamar tidur 3+1 serta kamar mandi 3+1 dan carport untuk dua unit mobil.

Manager Pemasaran Graha Raya Adyuta Danapramita mengatakan, rumah di klaster Dammara dibanderol mulai harga Rp 2,5 miliar per unit.

Baca juga: Klaster O8 Perfect Seharga Rp 1,3 Miliar Per Unit Habis Terjual

“Setiap rumah dirancang atas satu master bedroom, dua kamar anak, satu kamar pembantu. Segmen rumah ini konsumen A+,” ujar Adyuta dalam keterangan tertulis, Senin (13/09/2021).

Menurut Adyuta, Dammara akan menjadi klaster eksklusif di SilkTown dan menjadi brand (merek) tersendiri di kawasan itu.

Perumahan ini nantinya dilengkapi banyak communal space, jogging track, serta tempat bermain untuk anak-anak sebagai pelengkap fasilitas.

Adyuta menjelaskan, konsep rumah Dammara didesain modern minimalis dan fasad bermain dengan garis tegas serta bersih dari detail yang rumit.

Pada lantai satu, terdapat ruang keluarga yang menempati area tengah bangunan dan dengan pandangan langsung ke teras dan halaman belakang.

Ruang ini juga memiliki akses ke area servis di sampingnya yang terdiri dari dapur dan toilet, serta ruang cuci.

Berpindah ke lantai atas, ruang ini difokuskan untuk area privat penghuni dengan kamar tidur utama lengkap serta toilet yang menghadap ke balkon.

Lantai ini juga dilengkapi dua kamar tidur anak serta satu kamar mandi terpisah di sisi lainnya.

“Kita ingin ruang luar menyatu dengan ruang dalam, kuncinya bagaimana memaksimalkan lahan yang ada,” tutup dia.