Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

30 Kecelakaan dalam 2 Tahun, Pakta Komitmen Keselamatan Konstruksi Ditandatangani

Kompas.com - 12/04/2021, 11:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Kecelakaan konstruksi pada proyek-proyek pembangunan infrastruktur di Indonesia masih terhitung tinggi.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Sekretariat Komite Keselamatan Konstruksi, terdapat 30 kecelakaan konstruksi yang terjadi pada tahun 2018-2020.

Sekitar 80 persen dari proyek yang mengalami kecelakaan tersebut melibatkan Badan Usaha Jasa Konstruksi (BUJK) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Plt. Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR Trisasongko Widianto menegaskan, hal ini harus menjadi perhatian seluruh pihak yang terlibat.

Menurut Trisasongko, adalah tugas bersama melaksanakan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi.

"Namun lebih dari itu, melalui keseriusan semua pihak untuk menerapkan prinsip keselamatan, menjadi dukungan terhadap lancarnya pembangunan infrastruktur yang pada gilirannya dapat mempercepat pemulihan perekonomian Nasional," tutur Trisasongko saat membuka secara resmi kegiatan Pencanangan Proyek Sarana dan Pra-sarana Pelatihan Konstruksi Layang, Senin (14/04/2021).

Baca juga: Kualitas SDM Rendah, Penyebab Kecelakaan Konstruksi

Dia mengingatkan, Pembangunan Infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM) masih menjadi prioritas Pemerintah sebagaimana telah ditetapkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). 

Hal tersebut dilakukan untuk dapat mempercepat pemulihan ekonomi sekaligus meningkatkan daya saing bangsa.

Pada Tahun Anggaran (TA) 2021, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendapatkan pagu sebesar Rp 149,8 triliun dan dana setelah refocusing menjadi Rp 131,82 triliun.

Anggaran ini digunakan untuk pembangunan infrastruktur konektivitas jalan dan jembatan, sumber daya air, penyediaan perumahan, pengembangan kawasan pemukiman, pembinaan sumber daya konstruksi, dan layanan manajemen.

Salah satu persiapan SDM yang penting untuk mendukung pembangunan infrastruktur adalah tenaga kerja konstruksi untuk pembangunan konstruksi layang.

Menurutnya, saat ini konstruksi layang menjadi salah satu pekerjaan yang sering dilakukan, khususnya di kota-kota besar di Indonesia.

“Penyiapan sarana dan pra-sarana ini diharapkan mampu menjadi jawaban dalam upaya meningkatkan kualitas SDM konstruksi," kata Trisasongko. 

Baca juga: Kasus Robert Tjandra, Perbedaan Penanganan Kecelakaan Konstruksi di Singapura dan Indonesia

Sarana dan pra-sarana ini akan digunakan untuk kegiatan pelatihan konstruksi layang yang akan dilaksanakan oleh Balai Jasa Konstruksi Wilayah III Jakarta.

Peserta yang berhasil lulus akan memiliki standar international dan dapat bekerja di kancah internasional.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Quality Time Penghuni Rumah, Alam Sutera Hadirkan The Gramercy dengan Desain dan Fasilitas Hotel Bintang 5

Dukung Quality Time Penghuni Rumah, Alam Sutera Hadirkan The Gramercy dengan Desain dan Fasilitas Hotel Bintang 5

BrandzView
Akses Tol Langsung Bikin Paramount Patals Jadi Makin Strategis

Akses Tol Langsung Bikin Paramount Patals Jadi Makin Strategis

Hunian
Tiga Bulan Pertama, BSDE Raup Pra-penjualan Rp 2,22 Triliun

Tiga Bulan Pertama, BSDE Raup Pra-penjualan Rp 2,22 Triliun

Berita
Selasa Besok, Jokowi Akan Serahkan 10.323 Sertifikat Elektronik di Banyuwangi

Selasa Besok, Jokowi Akan Serahkan 10.323 Sertifikat Elektronik di Banyuwangi

Berita
Kata AHY, Kini Harga Tanah di Huntap Petobo Naik 4 Kali Lipat

Kata AHY, Kini Harga Tanah di Huntap Petobo Naik 4 Kali Lipat

Berita
Ini Keuntungan Punya Tanah Kavling Siap Bangun di Kawasan Strategis

Ini Keuntungan Punya Tanah Kavling Siap Bangun di Kawasan Strategis

BrandzView
LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Pengguna Sepanjang Triwulan Pertama

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Pengguna Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukoharjo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukoharjo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Penataan KSPN Wakatobi Dilanjutkan, Beres Tahun Ini

Penataan KSPN Wakatobi Dilanjutkan, Beres Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pati: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pati: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Penataan KSPN Wakatobi Tahap II Rampung Tahun Ini, Apa Saja?

Penataan KSPN Wakatobi Tahap II Rampung Tahun Ini, Apa Saja?

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cilacap: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cilacap: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Penyebab Harga Rumah di Denpasar Naik Tiap Tahun

[POPULER PROPERTI] Penyebab Harga Rumah di Denpasar Naik Tiap Tahun

Berita
Penataan Kawasan Wisata Wakatobi Tahap I Telan Anggaran Rp 96,54 Miliar

Penataan Kawasan Wisata Wakatobi Tahap I Telan Anggaran Rp 96,54 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kendal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kendal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com