JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sebanyak 730.727 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek selama periode libur Hari Raya Nyepi Tahun 2024 atau 8-12 Maret 2024.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).
Total volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 7,7 persen jika dibandingkan kondisi normal.
Kemudian 205.702 kendaraan (28,1 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 184.119 kendaraan (25,2 persen) menuju arah Selatan (Puncak).
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, dalam mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas selama periode libur Hari Raya Nyepi Tahun 2024, Jasa Marga memastikan kesiapan layanan operasi jalan tol berjalan dengan optimal.
Hal ini terutama di ruas jalan tol yang berpotensi menjadi tujuan favorit masyarakat, apalagi perayaan Hari Raya Nyepi 2024 berdekatan dengan momen awal Ramadan.
"Kami telah memastikan dengan maksimal keberfungsian peralatan tol di gardu, kami juga menambah jumlah petugas dan mobile reader untuk menambah kapasitas transaksi di GT Utama," ujar Lisye dikutip dari keterangan resmi.
Selain itu, Jasa Marga juga menempatkan petugas dan kendaraan di titik-titik rawan kepadatan untuk mempercepat penanganan gangguan kendaraan di lajur, serta bisa mengatur lalu lintas dengan lebih cepat.
https://www.kompas.com/properti/read/2024/03/10/070000121/730.727-kendaraan-tinggalkan-jabotabek-selama-libur-nyepi