Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Resmi Dirilis, Rumah Bergaya Jepang Tersertifikasi EDGE di Sawangan

Morizono merupakan cluster ke-10 yang dalam pengembangannya PT Graha Perdana Indah (GPI) berkolaborasi dengan Sumitomo Forestry Indonesia.

Hunian ini menawarkan konsep ‘The Art of Japanese Living’ atau konsep gaya hidup berasal dari Jepang yang diaplikasikan mulai dari fasad dan layout bangunan.

Antara lain tatami (ruang serbaguna) dan engawa (teras), yang terhubung dengan taman belakang rumah, sehingga menciptakan rumah yang asri dan terkesan luas.

Hunian ini didesain secara orisinil oleh Arsitek Jepang Takahiro Fuwa dan disupervisi oleh pengawas konstruksi yang berasal dari Jepang.

Kemudian terdapat 2 tipe Shophouse yaitu shophouse 2 lantai 5x15 (LB 90 m2 / LT 75 m2) dan 3 Lantai 5x15 (LB 135 m2 / LT 75m2).

Untuk Fase awal akan dipasarkan sebanyak 109 unit rumah dan 5 unit Shophouse.

Selain itu, Cluster Morizono nantinya juga memiliki fasilitas clubhouse eksklusif di dalam kawasan dengan fasilitas Smart Gate, Musala, Kolam Renang, 24 Hours Security dan Shophouse.

Sementara ini, harga yang ditawarkan mulai dari Rp 1,5 miliar, dengan berbagai macam penawaran menarik seperti subsidi biaya KPR, free biaya BPHTB, AJB, BN, PPN dan biaya langganan internet 1 tahun.

Adapun Cluster Morizono direncanakan serah terima secara bertahap pada 2025 mendatang.

Saat ini, show unit Tipe Kaede (Tipe 8) dan Ayame (Tipe 7) sudah selesai dibangun sehingga para calon pembeli sudah bisa berkunjung dan merasakan langsung karya developer Jepang tersebut.

Rumah-rumah yang dikembangkan di Morizono merupakan tipikal rumah 2 lantai yang dilengkapi dengan 3 hingga 3+1 kamar tidur, living room, ruang makan, dapur dan balkon.

Tidak hanya show unit rumah, show unit ruko juga sudah ready untuk dikunjungi.

Penggunaan Solar Panel ditambah Smart Home System dan pemilihan sanitair menjadi kelebihan utama di cluster Morizono, sehingga konsumen dapat menikmati efisiensi energi hingga sebesar 68 persen.

Motion Sensor dipergunakan untuk mendeteksi adanya gerakan dan memberikan notifikasi ke aplikasi serta memicu sistem otomasi yang dapat diatur melalui aplikasi smart home.

Dengan demikian, perangkat pendeteksi gerakan ini juga dapat membuat penggunaan listrik di rumah menjadi lebih efisien.

"Hal lainnya yang membanggakan, Morizono telah mengantongi Sertifikat EDGE Advanced (Excellence in Design for Greater Efficiencies), yaitu sertifikat yang diberikan oleh International Finance Corporation (IFC) untuk bangunan yang telah memenuhi syarat desain dan konstruksi berkelanjutan,” jelas Aditya Dharmawan Sutanto dalam rilis pers.

Morizono tidak hanya mendapat pencapaian sertifikasi EDGE biasa, melainkan EDGE Advanced, di mana tingkat ADVANCED ini diperoleh dari pencapaian pengurangan energi diatas 40 persen.

Sejalan dengan moto Morizono yaitu "Harmony with Nature", dengan adanya sertifikasi EDGE Advanced preliminary ini, Cluster Morizono telah terverifikasi mampu mengurangi penggunaan energi hingga 68 persen, konsumsi air hingga 25 persen, serta upaya dekarbonisasi dari penggunaan material bangunan ramah lingkungan sehingga mampu menghemat embodied carbon pada material hingga 24 persen.

Vice President of Sumitomo Forestry Indonesia, Fumihide Nakatsu mengatakan, dengan tinggal di Morizono, penghuni dapat merasakan pengalaman hidup yang lebih baik dan dekat dengan alam.

"Dengan segala kemudahan baik fasilitas yang lengkap, lokasi yang strategis, dan bangunan yang tersertifikasi, Saya berharap, Morizono dapat memberikan pengalaman dan kualitas hidup yang lebih baik bagi seluruh penghuninya," tutup Fumihide Nakatsu.

https://www.kompas.com/properti/read/2024/03/02/180000521/resmi-dirilis-rumah-bergaya-jepang-tersertifikasi-edge-di-sawangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke