Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jakarta Kota Tertinggi Nomor 9 di Dunia

Ibu kota ini memiliki 47 gedung setinggi lebih dari 200 meter, dengan rata-rata ketinggian mencapai 230,1 meter.

Satu di antara pencakar langit itu masuk kategori supertall atau gedung yang menjulang hingga lebih dari 300 meter.

Kategori supertall ini disematkan pada Autograph Tower di kawasan pengembangan multifungsi Thamrin Nine, Jakarta Pusat, yang telah tuntas pembangunannya pada 2022 lalu dan mulai dioperasikan pada awal 2023.

Autograph Tower tercatat mengangkasa 382,5 meter, mengalahkan rekor Indonesia sebelumnya yang dipegang Gama Tower setinggi 285,5 meter.

Sejatinya, tak hanya Autograph Tower yang dirancang sebagai supertall. Empat pencakar lainnya juga memiliki ketinggian di atas 300 meter.

Empat supertall yang masih dalam tahap konstruksi, yakni Oasis Central Sudirman Tower 2 (331 meter), Indonesia 1 North Tower (306 meter), Indonesia 1 South Tower (303,5 meter), dan Luminary Tower (301,2 meter.

Jakarta yang dihuni oleh 10,7 juta jiwa ini mengalami pertumbuhan hutan beton sekitar 1,2 persen dalam kurun hanya satu tahun yakni 2019-2020.

Bersama Jakarta, kota dari negeri jiran Asia Tenggara yang menempati posisi 8 dalam Top Ten The Tallest Cities in The World adalah Kuala Lumpur.

Ibu Kota Malaysia ini punya 52 pencakar langit setinggi lebih 200 meter dengan rata-rata ketinggian mencapai 240 meter.

Sementara, enam kota China mendominasi daftar 10 besar dengan Shenzhen tampil sebagai penguasa takhta kota tertinggi di dunia.

Shenzhen tercatat dipadati 136 gedung yang menjulang lebih dari 200 meter dengan rata-rata ketinggian 248,9 meter. Pertumbuhan populasi gedung sekitar 1,9 persen.

Ping An Center merupakan supertall yang nyaris masuk kategori megatall yakni mencapai ketinggian 599,1 meter. Sedangkan, sebuah megatall haruslah mengangkasa lebih dari 600 meter.

Adapun Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) yang punya pencakar langit tertinggi di dunia, Burj Khalifa (828 meter), bertengger di posisi kedua. 

Hutan beton Dubai sebanyak 116 gedung dengan ketinggian rata-rata 267,3 meter. Pertumbuhan populasi pencakar langit di Dubai sepanjang 2019-2020 mencapai 1,6 persen.

Menariknya, tak ada satu pun kota-kota Eropa yang masuk daftar 10 besar ini. Di luar Asia, hanya New York (Amerika Serikat) yang menyeruak di peringkat empat.

Kota berjuluk "Big Apple" ini dipadati 95 gedung yang menjulang lebih 200 meter dengan ketinggian rata-rata 257 meter.

Berikut daftar lengkap 10 kota tertinggi di dunia

  1. Shenzhen, China
  2. Dubai, UEA
  3. Hong Kong, China
  4. New York, AS
  5. Shanghai, China
  6. Chongqing, China
  7. Guangzhou, China
  8. Kuala Lumpur, Malaysia
  9. Jakarta, Indonesia
  10. Wuhan, China

Laporan CTBUH mengungkapkan, pasca pandemi Covid-19, kecepatan pembangunan gedung-gedung tinggi di seluruh dunia kembali meningkat dan rekor penyelesaian akan dipecahkan pada tahun 2023.

Ketinggian rata-rata dari 100 gedung tertinggi di dunia telah melampaui 400 meter, dan lebih dari separuh stok dunia.

Lebih dari 200 juta pencakar langit rampung dibangun hanya dalam delapan tahun terakhir.

Saat CTBUH mengevaluasi tren dan mengkaji volume bangunan yang diusulkan, lintasan konstruksi bangunan tinggi mengarah ke pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan.

Terdapat 2.086 gedung dengan ketinggian lebih dari 200 meter yang tuntas konstruksinya pada Agustus 2023.

Kemudian, sebanyak 1.128 gedung di antaranya selesai dibangun sejak tahun 2015. Sebanyak 1.041 gedung di antaranya, bermukim di China!

https://www.kompas.com/properti/read/2023/10/15/170000021/jakarta-kota-tertinggi-nomor-9-di-dunia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke