Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jadi Pengurai Macet di Palembang, Flyover Ini "Soft Launching" Februari 2024

Pembangunan flyover sepanjang 660 meter tersebut untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di ruas Jalan Basuki Rahmad-Jalan R. Sukamto dan ruas Jalan Amphibi-Jalan Angkatan 66.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menargetkan, pembangunan Flyover Sekip Ujung dapat selesai pada Februari 2024 lebih cepat dari target kontrak pada April 2024.

"Rencana Soft Launching awal Februari 2024. PT Waskita Karya harus bisa," ujarnya dalam testimoni tertulis usai meninjau progres pembangunan Flyover Sekip Ujung di Palembang, Kamis (10/08/2023).

Menurut dia, pembangunan flyover ini jadi kunci untuk mengurai kemacetan.

Dengan lalu lintas yang semakin lancar, diharapkan akan mempermudah pergerakan orang dan barang, serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah.

"Pembangunan infrastruktur jembatan, flyover dan underpass akan memperlancar konektivitas dan aksesibilitas lalu lintas. Di samping itu akan memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian," tukas Basuki.

Pekerjaan fisik flyover dikerjakan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel, Ditjen Bina Marga dengan kontraktor PT Waskita Karya dan PT Kencana (KSO) dengan dana yang bersumber dari Surat Berharga Syariat Negara (SBSN) senilai Rp 152 miliar.

Flyover Sekip Ujung memiliki panjang 660 meter, terdiri dari jembatan 190 meter, oprit sisi Jalan Basuki Rahmad 160 meter, dan oprit sisi Jalan R.Sukamto 310 meter.

Nantinya, flyover ini juga akan dilakukan beautifikasi ornamen bangunan dengan mengedepankan seni dan budaya lokal sehingga dapat memperindah wajah Kota Palembang.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/08/10/175720621/jadi-pengurai-macet-di-palembang-flyover-ini-soft-launching-februari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke