Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hingga Kini, Mal Kosong di Jakarta Seluas Satu Juta Meter Persegi

Apalagi kini kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah berakhir, diharapkan bisa mendorong pertumbuhan pesat pada sektor ritel di Jakarta.

Sehingga dari total pasokan eksisting seluas 4.917.166 meter persegi, maka masih ada ruang kosong 1.043.242 meter persegi.

Rinciannya, untuk ritel tipe strata-title, tingkat okupansinya 72,13 persen dari total pasokan eksisting 1.675.199 meter persegi. Jadi, masih ada ruang kosong 466.958 meter persegi.

Kemudian, untuk ritel tipe sewa, tingkat okupansinya 82,26 persen dari total pasokan eksisting 3.248.712 meter persegi. Artinya, ada ruang kosong 576.284 meter persegi.

Rerata harga sewa naik tipis menjadi Rp 751.351. Cenderung sedikit meningkat 1,24 persen dari semester sebelumnya.

Secara umum, tenant yang masuk pada akhir tahun 2022 berasal dari sektor FnB, sport apparel, dan fashion.

Adapun pasokan ruang ritel pada semester kedua tahun 2022 bertambah 6.745 meter persegi setelah ada 1 proyek baru. Sehingga totalnya menjadi 4.923.911 meter persegi.

Sementara pada tahun 2023, total pasokan akan bertambah dengan hadirnya tiga mal baru.

Meliputi Retail Podium Thamrin Nine seluas 72.000 meter persegi, Holland Village Mall seluas 44.000 meter persegi, dan Pusat Grosir Senen Jaya seluas 10.249 meter persegi.

Lalu hingga tahun 2025, diperkirakan akan ada tambahan tiga mal baru di Jakarta.

Meliputi Menara Jakarta seluas 90.360 meter persegi pada 2024, Daan Mogot City seluas 30.000 meter persegi pada 2025, serta Fatmawati City Center seluas 45.500 meter persegi pada 2025.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/03/09/173000921/hingga-kini-mal-kosong-di-jakarta-seluas-satu-juta-meter-persegi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke