Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hingga September 2022, Agung Podomoro Cetak Laba Rp 2,3 Triliun

Laba ini diperoleh dari penjualan dan pendapatan usaha yang dibukukan perusahaan sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2022 sebesar Rp 7,39 triliun.

Adapun marketing sales per hingga September 2022 tercatat naik menjadi Rp 1,58 triliun dibanding periode Pandemi 2021 sebesar Rp 1,33 triliun.

Penjualan ini ditopang sejumlah proyek dengan kontributor terbesar Podomoro Park Bandung senilai Rp 452,1 miliar, Podomoro City Deli Medan Rp 284,4 miliar, dan Bukit Podomoro Jakarta Rp 233,3 miliar.

Kemudian Pakubuwono Spring sebesar Rp 160,3 miliar, Podomoro Golf View Rp 111,8 miliar, Kota Podomoro Tenjo sebesar Rp 90,8 miliar dan proyek-proyek lainnya menyumbang Rp 248,5 miliar.

Sedangkan pendapatan berulang dikontribusi oleh pusat perbelanjaan Emporium Pluit dengan tingkat okupansi 93 persen, Neo Soho 83 persen, Deli Park Medan 82 persen, Festival Citilink sebesar 81 persen, Kuningan City sebesar 67 persen dan Baywalk 64 persen.

Pendapatan berulang juga disumbang oleh sektor perhotelan seperti Pullman Vimala dengan tingkat okupansi sebesar 76 persen, Pullman dan Ibis Style Grand Central Bandung masing-masing 67 persen dan 72 persen.

Selanjutnya, Indigo Hotel sebesar 58 persen, Amaris Thamrin City 61 persen, 101 Urban Kelapa Gading 44 persen,  Harris dan POP! Festival Citilink Bandung sebesar masing-masing 57 persen dan 53 persem.

"Hingga saat ini, APLN memiliki cadangan lahan sekitar 518 hektar. Seluas 370 hektar di antaranya dalam pengembangan dan sisanya untuk pengembangan mendatang," ujar Corporate Secretary APLN Justini Omas dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Senin (5/12/2022).

Untuk lahan dalam pengembangan terbesar adalah Podomoro Park Bandung seluas 115 hektar. Diikuti Podomoro Golf View di Cimanggis Bogor seluas 58 hektar dan proyek-proyek lainnya.

Untuk pengembangan mendatang, Perusahaan memiliki lahan di Karawang seluas 91 hektar, Jakarta seluas 20 hektar, Bandung s12 hektar, Bali 7,6 hektar, dan Makassar seluas 15 hektar.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/12/06/053000621/hingga-september-2022-agung-podomoro-cetak-laba-rp-2-3-triliun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke